PTH MASTER Sistem Puff-to-Heat Massal Pertama di Dunia Resmi Diluncurkan Firstunion

Firstunion Group menggelar acara peluncuran produk global bertajuk “THE FUTURE IS NOW” di Jakarta, Indonesia, memperkenalkan merek teknologi premium mereka, PTH, serta produk Puff-to-Heat pertama di dunia yang diproduksi secara massal, yaitu PTH MASTER.-dok disway-
Para hadirin berkesempatan mencoba langsung PTH MASTER di area sampling khusus, dengan mode Ultra yang ideal untuk sesi hisapan cepat dan intens, serta mode Eco yang cocok untuk kenikmatan santai dalam waktu lebih lama.
Jack menjelaskan bagaimana kedua mode ini dapat memenuhi berbagai gaya hidup, dari suasana bisnis yang dinamis hingga momen sosial yang santai.
BACA JUGA:Pramono Klaim Rumput Stadion Tugu Berstandar FIFA, Pakai Sintetis!
Desain dan keberlanjutan produk juga mendapat perhatian khusus, di mana Jack memperkenalkan konstruksi seamless produk, frame berbahan paduan aluminium daur ulang yang ramah lingkungan, serta ujung mulut keramik berstandar medis.
Ditambah dengan Chrono Halo Display berukuran 0,71 inci yang intuitif, memberikan data penggunaan secara real-time.
Tampilan produk yang elegan terinspirasi dari palet warna alam bumi, tersedia dalam tiga koleksi premium: Master Edition, Ultimate Edition, dan Premium Edition, dengan pilihan warna seperti Royal Vermilion, Dune White, Basalt Black, Misty Gray, Rosewood Brown, Dai Emerald, dan Starry Blue.
Selain itu, Jack menegaskan keahlian tinggi dalam meracik campuran tembakau khas HOP, yang menggunakan daun tembakau premium Zimbabwe yang ditanam di bawah sinar matahari dan mengalami proses penuaian selama 540–720 hari.
BACA JUGA:One Global Capital dan Prebuilt Tekan MoU dengan CSCI Kembangkan Konstruksi Modular
Daun tersebut dipadukan dengan teknologi fusi rasa alami yang dikembangkan oleh tim perfumer ahli.
Sebagai bukti kepemimpinan Firstunion dalam teknologi tembakau dipanaskan, perusahaan juga mengumumkan partisipasinya dalam JIVE VAPE EXPO mendatang, memperkuat komitmen mereka terhadap kemajuan industri, inovasi teknologi, dan keberlanjutan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: