bannerdiswayaward

Heboh Rumah Subsidi 14 Meter Persegi, Apakah Sudah Cukup Sehat Buat Keluarga?

Heboh Rumah Subsidi 14 Meter Persegi, Apakah Sudah Cukup Sehat Buat Keluarga?

Penyusutan ukuran rumah subsidi 14 meter persegi dinilai dapat menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan dan kesejahteraan keluarga Indonesia.--Kementerian PKP

“Secara ironis, rumah subsidi yang seharusnya jadi solusi justru bisa menjadi beban ekonomi baru karena renovasi mandiri yang tak sesuai standar dan pengeluaran tambahan,” kata Yulina.

BACA JUGA:Bersama Dompet Dhuafa, PT POS Properti Indonesia Ikut Tebar Hewan Kurban di Pulau Paling Selatan Indonesia

Minim Ruang Publik

Ia juga menyoroti minimnya ruang publik di kawasan rumah subsidi.

Jalan yang sempit, kurangnya taman, dan jauhnya dari pusat aktivitas menyebabkan interaksi sosial warga menjadi terbatas. Anak-anak kesulitan membangun relasi sosial, sementara pasangan muda kehilangan dukungan sosial yang penting.

Bagi pasangan gen Z yang memulai hidup rumah tangga, ukuran rumah subsidi yang rata-rata hanya 36 meter persegi dirasa tidak memadai.

Apalagi jika mereka bekerja dari rumah, karena tidak adanya ruang kerja khusus menyebabkan tumpang tindih antara aktivitas profesional dan domestik.

Yulina menegaskan bahwa penyusutan ukuran rumah subsidi dipicu oleh tekanan ekonomi dan kebijakan pembangunan yang mengutamakan efisiensi lahan.

Namun, menurutnya, kebijakan tersebut belum sepenuhnya mempertimbangkan kebutuhan keluarga multigenerasi yang lazim di Indonesia.

“Alih-alih menjadi tempat tinggal yang aman dan nyaman, rumah subsidi berisiko berubah menjadi sumber tekanan baru bagi keluarga,” pungkasnya.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads