Waspada Leptospirosis di Musim Hujan, Kenali Gejala Penyakit Kencing Tikus
Waspada Leptospirosis di Musim Hujan, Kenali Gejala Penyakit Kencing Tikus---Freepik
JAKARTA, DISWAY.ID - Memasuki musim hujan, masyarakat diimbau untuk mewaspadai berbagai penyakit yang rentan menyerang, salah satunya adalah Leptospirosis atau yang dikenal dengan sebutan penyakit kencing tikus.
Penyakit ini kerap muncul pasca banjir dan bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
Apa Itu Leptospirosis?
Leptospirosis adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh Leptospira, yang umumnya ditemukan dalam urin hewan yang terinfeksi, terutama tikus.
Bakteri ini dapat mencemari air, tanah, atau lumpur, dan masuk ke dalam tubuh manusia melalui luka terbuka, kulit yang lecet, atau selaput lendir seperti mata, hidung, dan mulut.
BACA JUGA:Sindiran Vietnam Usai Indonesia All Star Dibabat: Tanpa Diaspora, Mereka Hanya Sekelas Kamboja!
Penyebaran Leptospirosis biasanya meningkat selama musim hujan, terutama di daerah yang terkena banjir, karena genangan air dan saluran yang tercemar urin tikus menjadi media penularan yang sangat potensial.
Gejala Leptospirosis yang Perlu Diwaspadai
Gejala penyakit kencing tikus sering kali mirip dengan flu atau demam berdarah, sehingga sulit dikenali di awal. Berikut beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai:
- Demam tinggi mendadak
- Sakit kepala hebat
- Nyeri otot, terutama di betis dan punggung
- Mual, muntah, dan diare
- Mata memerah
- Kulit dan mata menguning (gejala penyakit kuning)
- Nyeri perut dan pembesaran hati
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
