bannerdiswayaward

Hasil Autopsi Tewasnya Arya Daru: Tidak Ditemukan Peristiwa Pidana, Bunuh Diri!

Hasil Autopsi Tewasnya Arya Daru: Tidak Ditemukan Peristiwa Pidana, Bunuh Diri!

Polisi memastikan kematian Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan tak ditemukan unsur pidana alias bunuh diri-Disway.id/Rafi Adhi-

JAKARTA, DISWAY.ID - Autopsi jasad Diplomat Kemenlu telah rampung dilakukan dan hasilnya diungkap. 

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan bahwa hasil autopsi menunjukkan bahwa korban diduga meninggal akibat gangguan pertukaran oksigen pada saluran pernapasan atas yang menyebabkan mati lemas.

BACA JUGA:Buku 'Diplomat Pertama', Mahakarya Arya Daru Pangayunan Sebelum Tewas

BACA JUGA:Penampakan Barang Bukti Milik Arya Daru, Ada Laptop hingga Kondom!

"Pemeriksaan luar menunjukkan adanya luka-luka lecet pada wajah dan leher, luka terbuka pada bibir, memar-memar pada wajah, bibir, dan anggota gerak atas kanan, serta tanda-tanda perbendungan," katanya kepada awak media, Selasa 29 Juli 2025.

Pemeriksaan dalam juga menunjukkan adanya darah berwarna lebih gelap dan encer, lendir dan busa halus pada batang tenggorok, sembab paru, dan tanda-tanda perbendungan pada seluruh organ dalam.

Namun, setelah melakukan penyelidikan yang melibatkan beberapa ahli, Polda Metro Jaya menyimpulkan bahwa belum ditemukan adanya peristiwa pidana terhadap korban. 

Hasil laboratorium toksikologi juga tidak menemukan zat yang dapat menyebabkan gangguan pertukaran oksigen.

Dengan demikian, Polda Metro Jaya memastikan bahwa kematian diplomat muda tersebut bukan disebabkan oleh tindakan kriminal.

BACA JUGA:Kompolnas: Penyebab Kematian Diplomat ADP Jelas, Tinggal Tunggu Pengumuman Penyidik

"Bahwa berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan penyelidik dengan melibatkan beberapa ahli maka penyelidik menyimpulkan belum ditemukan adanya peristiwa pidana terhadap korban," ujarnya.

Sementara perwakilan Pusident Bareskrim Polri, Aipda Sigit Kusdiyanto menyebut pihaknya telah mengidentifikasi sidik jari yang ada di lokasi tewasnya ADP.

"Singkat awal kami tim identifikasi, baik dari Polres, Polda dan Pusident Polri, melakukan pencarian barang bukti. Salah satunya sidik jari. Berdasarkan keilmuan dari beberapa barang bukti yang diamankan rekan kita, kami melakukan pengembangan dan salah satu yang diperoleh mengenai sidik jari yaitu yang terdapat di lakban warna yang berada di saudara ADP. Dari lakban yang diamankan dari aturan yang ada kita lakukan penyelidikan diperoleh dan dibandingkan dengan sidik jari yang dimiliki saudara ADP, sesuai kaidah keilmuan minimal 12 titik memenuhi kriteria yang ada," ucapnya.

Berdasarkan hal itu, dipastikan pada lakban yang melilit di kepala korban hanya ada sidik jari ADP.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads