Balai Latihan Kerja Makin Diminati Warga, Upaya Pemprov DKI Tekan Pengangguran

Setelah lulus dari PPKD, wanita lulusan D3 Perpajakan yang gemar memasak ini berencana membangun kanal YouTube dengan konten kuliner. "Konten kuliner yang benar-benar bisa menarik banyak orang," pungkasnya.

Di tempat yang sama, Muhammad Aziz Putra (23) mengaku semula dirinya cuma iseng mengikuti pelatihan kerja di PPKD Jakarta Pusat.

BACA JUGA:Tambah Rp10 Miliar, Kenaikan LHKPN Pramono di 2024 Berasal dari Peningkatan Nilai Surat Berharga

BACA JUGA:Gulkarmat Imbau Pedagang Maupun Warga Tak Masuki Area Kebakaran Pasar Puring: Masih Bahaya!

Awalnya dia melihat informasi di media sosial terkait kelas pelatihan kerja. Kemudian Aziz mendaftar ke PPKD.

Alumni SMK Multimedia di Jakarta itu pun memilih kelas pelatihan di PPKD sesuai dengan bidang keahliannya.

Setelah beberapa hari mengikuti pelatihan Aziz merasa cocok.

Ternyata materi yang disampaikan oleh instruktur sangat seru dan bermanfaat.

"Ternyata pelatihannya sangat seru dan bermanfaat. Di sini, saya belajar berbagai hal, mulai dari desain grafis, produksi video iklan, penggunaan kamera, lighting, hingga pembuatan storyboard," kata Aziz.

Dia berharap dengan mengikuti pelatihan di PPKD, dirinya dapat lebih siap menghadapi tantangan dan persaingan di dunia kerja.

BACA JUGA:Gubernur Pramono Tegaskan Komitmen Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dan Transparan

BACA JUGA:Cek Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 29 Juli 2025, Lengkap Lokasi!

"Baik dalam hal keterampilan teknis maupun membangun jaringan di industri kreatif," pungkasnya.

Warga lainnya, Yogi Ahmad Faris (25), warga Kelurahan Grogol Selatan, Jakarta Selatan mengaku sangat bersemangat mengikuti pelatihan kerja MTU Angkatan I Tahun 2025 yang diadakan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Selatan.

"Pelatihan ini memang sudah saya tunggu-tunggu. Semoga saya bisa menyerap ilmunya dengan baik agar nantinya dapat menjadi bekal saya untuk melamar pekerjaan, terutama di bidang komputer," ujarnya.

Sumber: