Turki Luncurkan Anjing Robotik Peluncur Rudal Tak Berawak Pertama di Dunia, AS Tertinggal?
Anjing robotik bernama Koz, ini punya kemampuan daya jelajah perang yang presisi, sistem peluncur rudal berukuran 40 mm, dapat bergerak secara otonom.-TRT World-
Tingginya robot ini 1,250 meter. Namun daya tahan baterainya hanya mampu bertahan selama 2,5 jam.
Selain itu, anjing robot peluncur rudal ini juga punya fitur Robust mobility. Diklaim mampu menjangkau peperangan darat dengan berbagai medan.
BACA JUGA:Senyap! Operasi Tengah Malam Pasukan Rusia Sasar Lapangan Terbang Militer dan Depot Amunisi Ukrania
BACA JUGA:Thailand Tuding Kamboja Langgar Gencatan Senjata, Dibantah: Undang ke Perbatasan
Yang unik, fitur-fitur senjatanya dapat terintegritas secara multi-platform. Baik untuk sistem pertahanan darat hingga udara. Robot ini juga bisa sebagai tripod senjata yang tangguh.
Dan sistem software dan handwarenya 100 persen didesain oleh Turki tanpa melibatkan negara manapun.
"Anjing Perang" Pertama Serbaguna
Direkayasa sepenuhnya di Turki, Koz didesain untuk misi berisiko tinggi, menggabungkan mobilitas canggih, navigasi otonom, dan kemampuan serangan presisi dalam platform anjing yang ringkas.
Sistem ini membawa empat rudal berpemandu, beroperasi dalam mode otonom dan kendali jarak jauh, dan dirancang untuk memasuki zona berbahaya di depan prajurit, mengintai ancaman, dan menetralisirnya dengan akurasi tepat—semuanya dilakukan sambil menjaga personel tetap aman dari bahaya.
Ikinci menekankan bahwa Koz lebih dari sekadar konsep eksperimental.
Terintegrasi dengan kemampuan rudal multi-platform, khususnya sistem rudal mini berpemandu laser milik METE, sistem ini telah teruji dalam pertempuran, diproduksi secara massal, dan siap digunakan.
“Dengan Koz, Turki tidak hanya memajukan teknologi tanpa awak, tetapi juga menetapkan standar global baru untuk mengintegrasikan rudal berpemandu ke dalam sistem darat secara otonom, ” tambahnya.
Emel Mahmutyazicioglu, direktur Sistem Inovatif Roketsan, merinci terobosan teknis sistem tersebut.
BACA JUGA:Gempa Rusia Masuk dalam Daftar Gempa Bumi Terbesar Sepanjang Sejarah Dunia
BACA JUGA:Imbas Gempa Rusia, 52 Negara yang Keluarkan Peringatan Tsunami, Indonesia hingga Jepang
"Koz membawa empat rudal berpemandu terkecil kami, namun berkemampuan tinggi, yang masing-masing berdiameter hanya 40 mm.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
