351 Pelajar Diamankan Usai Kericuhan Demo di DPR, 196 Anak Dipulangkan
Petugas Polda Metro Jaya mengamankan pelajar sebelum aksi demo buruh di Jakarta.-Disway.id/Rafi Adhi-
Polda Metro Jaya menegaskan akan terus menindaklanjuti kasus ini secara profesional dan transparan, termasuk menentukan status hukum para terduga pelaku setelah proses pemeriksaan selesai.
Diketahui, aksi unjuk rasa gabungan yang diikuti oleh mahasiswa, pelajar, dan warga sipil yang menuntut pembatalan kenaikan tunjangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dibubarkan oleh aparat kepolisian pada Senin 25 Agustus 2025 sore.
Diketahui, aksi ini sebelumnya disebarkan melalui media massa sebagai bentuk penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.
Aparat membubarkan massa di kawasan Jalan Gerbang Pemuda, tepatnya di depan Gedung TVRI, Senayan, Jakarta.
Sekitar pukul 17.58 WIB, aparat mulai membubarkan massa yang masih bertahan di lokasi.
Massa yang tersisa didominasi oleh pelajar dengan pakaian seragam putih abu-abu. Mereka sempat memprovokasi petugas dengan meneriakkan yel-yel dan melakukan aksi dorong.
BACA JUGA:Besok! DPR Bareng Musisi Rapat untuk Bahas Revisi UU Hak Cipta
Menanggapi situasi yang semakin memanas, petugas akhirnya mengambil langkah tegas dengan menembakkan gas air mata guna memukul mundur massa dan memaksa mereka membubarkan diri.
Adapun massa berlari kearah jalan Asia Afrika.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi terkait jumlah korban maupun penangkapan dalam insiden tersebut.
Pihak kepolisian masih melakukan pengamanan di sekitar lokasi untuk mencegah terjadinya kericuhan susulan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
