bannerdiswayaward

Fedi Nuril Kritik Menag soal 'Guru Jangan Cari Uang', Ragukan Komitmen Rezim Prabowo untuk Kesejahteraan Pendidik

Fedi Nuril Kritik Menag soal 'Guru Jangan Cari Uang', Ragukan Komitmen Rezim Prabowo untuk Kesejahteraan Pendidik

Fedi Nuril-Viral cuitannya soal pilihan capres-Instagram Fedi Nuril

"Tujuan mulia bukan berarti tidak pantas dapat gaji yang layak," pungkasnya menegaskan.

Pesimis dengan Pemerintahan Baru

Lebih jauh, Fedi Nuril mengaitkan pola pikir pejabat seperti Menag Nasaruddin dengan prospek kesejahteraan guru di bawah pemerintahan Prabowo Subianto yang akan datang. 

BACA JUGA:DPR RI Sepakat Pangkas Tunjangan Fasilitas Anggota Dewan, Mulai Dari Biaya Listrik hingga Transportasi

BACA JUGA:Jokowi Berpotensi Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Chromebook Nadiem Makarim

Ia mengungkapkan pesimismenya, khawatir jika narasi serupa akan terus digunakan untuk menghindari tanggung jawab negara dalam memberikan upah yang layak bagi para pahlawan tanpa tanda jasa.

"Kalau menteri di rezim sekarang saja masih berpikir begini, apa yang bisa diharapkan dari rezim selanjutnya?" sindir Fedi.

Ia khawatir, janji-janji kampanye untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan nasib guru hanya akan menjadi retorika jika para pemangku kebijakannya masih memegang pandangan bahwa guru tidak pantas menuntut kesejahteraan finansial.

Cuitan Fedi Nuril ini mendapat dukungan luas dari warganet. Banyak yang sependapat dan membagikan pengalaman miris mengenai kondisi finansial para guru di Indonesia, yang seringkali tidak sebanding dengan beban kerja dan tanggung jawab besar yang mereka emban.

Diskusi ini kembali menyorot isu klasik tentang urgensi perbaikan sistem penggajian dan jaminan sosial bagi para pendidik di tanah air.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads