Pemprov DKI Perluas Cakupan Air Bersih, Warga: Aliran Lancar, Harga Murah
Gubernur DKI Pramono Anung menargetkan cakupan air bersih di seluruh wilayah Jakarta paling lambat pada 2029-Dok.Pemprov DKI Jakarta-
Air baku tersebut kemudian diproses melalui ultrafiltration menggunakan membran untuk memisahkan partikel seperti debu, bakteri, hingga virus.
PAM Jaya juga menggunakan teknologi reverse osmosis (RO) untuk memisahkan garam dan sisa polutan lain sehingga menghasilkan air bersih berkualitas tinggi.
Inovasi teknologi PAM JAYA ini sesuai dengan Permenkes No. 2 Tahun 2023.
BACA JUGA:Pengunjung Kegerahan, Pramono Minta AC di Blok M Hub Diperbaiki
BACA JUGA:Hadiri Apel Akbar Haornas ke-42, Pramono Targetkan Jakarta Juara Umum PON dan Pomnas
Adapun kapasitas produksi IPA Mookervart sekarang mencapai 10 liter air per detik.
“Dari air yang gelap dan hitam dari waduk itu, kemudian diproses di atas hingga akhirnya benar-benar bisa diminum. Saya minta kepada Pak Dirut PAM Jaya agar cakupan air bersih di Jakarta terus ditingkatkan dengan cara-cara seperti ini, khususnya di kawasan padat penduduk,” ujar Gubernur Pramono, Jumat 5 September 2025, saat meresmikan IPA Mookervart.
Sementara itu, Direktur Utama PAM JAYA, Arief Nasrudin, menjelaskan, IPA Mookervart sudah mendistribusikan air perpipaan di rumah susun (rusun) Pesakih Daan Mogot, rusun Pulau Intan, dan rusun Hutama Karya.
“Termasuk apartemen. IPA Mookervart terkoneksi dengan saluran air di Pejompongan untuk memperkuat proses air baku sehingga proses filtrasi di WTP (Water Treatment Plant) bisa lebih stabil,” ujarnya.
Arief menyebut wilayah Jakarta yang belum terjangkau pompa tekan (booster pump), distribusi airnya dilakukan melalui metode bottom up, yaitu dengan mendatangi rumah warga di titik terendah (low supply) untuk kemudian dibangun WTP komunal.
BACA JUGA:Pramono Resmikan Halte Senen yang Dibakar Saat Demo Besok!
Selain IPA Mookervart, Pramono juga telah meresmikan IPA Buaran III di Jakarta Timur, Selasa 6 Mei 2025.
IPA ini mampu memproduksi hingga 3.000 liter per detik yang disalurkan ke 31 kelurahan di lima kecamatan, di antaranya Kramat Jati, Pasar Rebo, Ciracas, Cipayung, dan Makasar.
IPA Buaran III beroperasi secara staging dengan sumber air baku berasal dari Waduk Jatiluhur.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
