Polisi Pastikan Ledakan di Pamulang Bukan Bom, Warga Diminta Tenang

Selain korban luka, delapan rumah warga juga terdampak. Empat rumah mengalami kerusakan parah, sementara empat lainnya rusak ringan.

Saksi dan Penyelidikan

Hingga kini, penyidik sudah memeriksa setidaknya delapan saksi, termasuk korban yang sedang menjalani perawatan. Penyelidikan akan terus dilanjutkan hingga ditemukan penyebab pasti ledakan.

"Kami mohon masyarakat bersabar. Semua harus berbasis pada hasil pemeriksaan ahli agar valid dan ilmiah,' bebernya.

BACA JUGA:27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Ada Nama Komjen Karyoto dan Suyudi Ario Seto

BACA JUGA:Tas Unik Upcycling TACO Ini Dibuat dari Sisa Interior, Bikin Kamu Tampil Chic di IDW 2025

Warga Diminta Tenang

Kapolres menegaskan aparat kepolisian bersama TNI dan instansi terkait terus berjaga untuk memastikan keamanan masyarakat sekitar.

"Yang jelas, tidak ada bahan berbahaya di TKP. Masyarakat Pamulang dan sekitarnya bisa merasa aman, nyaman, dan kembali beraktivitas seperti biasa," ucapnya.

Sementara warga Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, dikejutkan suara ledakan keras pada Jumat (12/9/2025) dini hari. 

Insiden yang terjadi sekitar pukul 05.15 WIB itu mengakibatkan tujuh orang luka-luka dan belasan rumah rusak.

Ketua RT 03 RW 01, Matsuro mengatakan suara ledakan terdengar hingga radius 500 meter dari lokasi. Warga sekitar sontak panik dan berhamburan keluar rumah.

BACA JUGA:Lewat Posko Peduli, Yamaha Beri Servis Gratis bagi Korban Banjir Bali

BACA JUGA:Green Zakat BSI 2025, Beramal Sambil Selamatkan Bumi dari Krisis Iklim

"Ledakan keras terjadi setelah Subuh, sekitar jam 05.15 pagi. Suaranya sampai kedengaran jauh," katanya kepada awak media, Jumat 12 September 2025.

Sumber: