Akses Baru Dibuka, Penumpang KRL Stasiun Cikini Tak Perlu Lompat Pagar Lagi

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama PT KAI akhirnya membuka pagar untuk menyediakan akses baru bagi penumpang kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Cikini, Jakarta Pusat.

Tak hanya itu, Pemprov DKI juga telah membuat zebra cross serta memasang lampu merah (Traffic light) di Jalan Pegangsaan Timur untuk keamanan bagi penumpang KRL yang hendak menyebrang.

BACA JUGA:Pemerintah Perpanjang Bantuan Beras Hingga Oktober-November 2025, Catat Kriteria Penerimanya!

BACA JUGA:Komjen Suyudi Bantah Isu Masuk Bursa Calon Kapolri: Saya Fokus di BNN!

Penumpang KRL di Stasiun Cikini mengaku senang dengan kebijakan tersebut.

Dengan begitu para penumpang yang hendak keluar atau masuk dari dan ke Jalan Pegangsaan Timur tidak perlu lagi memanjat atau melompati pagar pembatas Stasiun Cikini.

"Sering lewat sini. Dulu kan kalau mau naik kereta  jauh banget muternya. Jadi lihat orang lompat pager saya lompat pager. Kenapa gak dari dulu dulu gitu," ujar Zultri (63).

BACA JUGA:Gak Perlu Lompat Pagar Lagi, Pemprov DKI akan Uji Coba Pelican Crossing di Stasiun Cikini

Zultri mengaku sebelumnya dirinya harus berjalan jauh untuk keluar atau masuk ke dalam Stasiun Cikini.

Untuk menghemat waktu dan tenaga, pernah beberapa kali dirinya nekat melompati pagar pembatas untuk bisa keluar dari Stasiun Cikini.

Namun setelah pagar ditinggikan, dengan sangat terpaksa dirinya harus memutar untuk masuk ke dalam stasiun.

Menurutnya hal tersebut sangat menyusahkan Zultri yang sudah lanjut usia (Lansia).

BACA JUGA:Gelontorkan Rp65,5 M, BSI Fasilitasi Mahasiwa Unggulan Daerah Masuk Kampus Top Indonesia

"Pernah lompat pager. Karena angkutan umumnya Jaklingko kan di sini (Jalan Pegangsaan Timur). Kalau muter jauh banget. Saya sudah tua capek," ujar warga Kalibata, Jakarta Selatan tersebut.

Sumber: