Irak Anggap Remeh Kualitas Timnas Indonesia, Usai Pengumuman 28 Pemain Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Irak Anggap Remeh Kualitas Timnas Indonesia, Usai Pengumuman 28 Pemain Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia baru saja mengumumkan 28 pemain menghadapi Arab Saudi, di laga pertama grup B putaran keempat Kualifikasi Piala dunia 2026, di Jeddah, Arab Saudi, Kamis 9 Oktober mendatang-Tangkapan Layar Instagram@timnasindonesia-

Mereka juga berharap agar timnas Irak bisa lolos ke babak selanjutnya dan tampil lebih baik dalam pertandingan-pertandingan mendatang.

BACA JUGA:7 Pemain Absen Lawan Arab Saudi dan Irak, Ini Alasan Marselino Ferdinan dan Adrian Wibowo Tak Masuk Skuad Timnas Indonesia

BACA JUGA:Eberechi Eze Cetak Gol Perdana, Arsenal Lolos ke Babak Keempat Carabao Cup

Isu Pemain Naturalisasi dan Komentar Kontroversial

Pernyataan menarik lainnya datang dari suporter Irak yang mempertanyakan kebijakan naturalisasi pemain oleh Indonesia.

"Indonesia mendatangkan pemain profesional dari luar negeri, banyak yang tidak lahir di Indonesia. Sejak kapan Indonesia punya pemain profesional di Eropa?" ujar mereka.

Dalam pandangannya, ini membuat timnas Indonesia terkesan seperti tim yang lebih banyak mengandalkan pemain asing, bukan produk asli Indonesia.

Namun, para suporter Indonesia menanggapi hal ini dengan mengingatkan bahwa menurut peraturan FIFA, pemain yang ingin membela Timnas Indonesia harus memiliki keturunan Indonesia atau telah tinggal di Indonesia selama lima tahun berturut-turut.

BACA JUGA:Presiden FIFA Gianni Infantino Temui Prabowo di New York, Komitmen Kolaborasi Sepak Bola Indonesia

BACA JUGA:Harry Kane Tinggalkan Bayern Munich dengan Biaya Rp1,2 Triliun, Barcelona dan Tottenham Rebutan

"Itu adalah aturan FIFA, dan mereka yang dinaturalisasi sudah memenuhi syarat untuk mewakili Indonesia," jelas salah seorang penggemar Indonesia.

Pada akhirnya, meskipun ada perbedaan pandangan tentang kualitas Timnas Indonesia, suporter Irak tetap optimistis bahwa tim mereka akan meraih kemenangan.

Mereka berharap agar Irak bisa menunjukkan kualitas permainan yang lebih baik dan lebih solid, serta tidak membiarkan kelemahan-kelemahan mereka menghalangi jalan menuju kemenangan.

Suporter Irak berharap agar pelatih dan manajemen timnas Irak tidak terlalu bergantung pada pemain naturalisasi, dan fokus pada pemain lokal yang memiliki kualitas mumpuni.

Mereka yakin bahwa jika timnas Irak bermain dengan kompak, mereka tidak akan kalah dari tim mana pun, termasuk Indonesia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads