bannerdiswayaward

Usai Pidato Soal Gaza, Prabowo Cerita Dirinya Ditelepon Langsung Pemimpin Dunia

Usai Pidato Soal Gaza, Prabowo Cerita Dirinya Ditelepon Langsung Pemimpin Dunia

Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa sejumlah kepala negara memberikan respons positif terhadap pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB ke-80.--Setpres

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa sejumlah kepala negara memberikan respons positif terhadap pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB ke-80.

Menurutnya, banyak pemimpin dunia yang terkesan dengan posisi Indonesia yang mendorong penyelesaian konflik di Gaza secara adil dan substantif.

“Ya, beberapa Kepala Negara telepon saya. Ada yang datang juga ke saya ya. Mereka terkesan oleh sikap Indonesia yang benar-benar ingin mencari titik tengah. Kita ingin mencari penyelesaian yang substatif. Saya kira itu,” kata Prabowo saat tiba di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu, 27 September 2025.

BACA JUGA:Ratu Belanda Kunjungi RI 25 November, Prabowo: Akan Bantu Rakyat soal Keuangan!

Prabowo sebelumnya menyampaikan pidato di PBB yang menyoroti pentingnya gencatan senjata segera di Gaza dan perlunya solusi jangka panjang bagi perdamaian di Timur Tengah.

Ia menegaskan bahwa Indonesia ingin menjadi bagian dari upaya mencari jalan keluar damai yang dapat diterima semua pihak.

Dengan sikap tersebut, Prabowo berharap ada terobosan nyata dalam upaya perdamaian.

“Saya penuh harapan mungkin kali ini bisa tercapai terobosan ya khususnya di persoalan Palestina-Gaza, mudah-mudahan akan ada terobosan dalam hampir hari ini ya kita berdoa, saya lihat ada itikad baik dari banyak pihak,” ucapnya.

BACA JUGA:5.914 Siswa Keracunan MBG, Prabowo Ingatkan Jangan Sampai Ini Dipolitisasi!

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto mendesak agar penderitaan rakyat Palestina untuk segera dihentikan.

Hal itu ia tegaskan dalam sidang umum PBB, Selasa, 23 September 2025.

"Nyonya, Presiden, kita harus bertindak sekarang. Banyak pembicara telah mengatakan bahwa kita harus memperjuangkan tatanan multilateral, di mana perdamaian, kemakmuran, dan kemajuan bukanlah hak istimewa segelintir orang, melainkan hak semua orang," tegas Prabowo.

BACA JUGA:30 Ribu Artefak Dikembalikan ke Indonesia, Prabowo: Belanda Ingin Memelihara Hubungan Baik dengan Kita

Lebih lanjut, Prabowo meyoroti penderitaan warga Gaza, Palestina akibat serangan Israel tersebut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads