Mobil Kapolres Kuansing Dilempari Batu saat Penertiban Tambang Emas Ilegal
Mobil milik Kapolres Kuantan Singingi (Kuansing) dirusak massa saat penertiban tambang emas ilegal-Abdullah Sani/Disway Riau-
KUANSING, DISWAY.ID - Penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, berakhir ricuh Selasa 7 Oktober 2025.
Penertiban dipimpin Kapolres Kuansing AKBP Raden Ricky Pratidiningrat bersama Bupati Kuansing Suhardiman Amby sempat diadang warga saat menuju lokasi tambang.
BACA JUGA:Rilis Laporan Proof of Reserves ke-35, OKX Umumkan Total Aset Capai USD 33,7 Miliar
BACA JUGA:DPR: Reformasi Polri Harus Utamakan HAM, Transparansi, dan Akuntabilitas
Kaca mobil AKBP Ricky pecah dilempari batu oleh kelompok preman yang menolak penertiban PETI.
Informasi di lapangan, warga terlihat menolak razia dan menghadang rombongan di jalan desa. Situasi sempat memanas hingga petugas berupaya menenangkan massa agar kericuhan tidak meluas.
Tak hanya aparat, seorang wartawan juga menjadi korban saat meliput kegiatan tersebut. Beberapa jurnalis mengaku dipukul massa saat berusaha mengabadikan momen ketegangan di lokasi.
Bahkan, mobil polisi yang terparkir juga ikut dikepung warga, termasuk mobil Satlantas. Meski situasi sempat kacau, petugas akhirnya berhasil mengendalikan keadaan.
Kapolres Kuansing AKBP Raden Ricky Pratidiningrat mengatakan penertiban aktivitas tambang emas ilegal karena merusak lingkungan di wilayah Cerenti.
"Dari data sementara ada 43 rakit PETI yang sudah berhasil dimusnahkan," kata Ricky.
Dalam razia tersebut turut hadir Kalaksa BPBD Kuansing Yulizar, Kasatpol PP Rio Kaster, serta sejumlah pejabat dan personel kepolisian lainnya.
Namun saat berusaha keluar dari lokasi kejadian, mobil Kapolres, Satlantas, Kabag Ops, bus Polres Kuansing dilempari baru oleh warga. Ada seorang polwan yang dilaporkan mengalami luka terkena pecahan kaca, akibat lemparan warga.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: