Barcelona Hadapi Tuduhan Penggelapan Pajak saat Rekrut Pemain Brasil Malcom
Barcelona tengah menjadi sorotan dalam penyelidikan terkait dugaan penghindaran pajak atas perekrutan pemain sayap Brasil, Malcom, pada 2018-Tangkapan Layar Instagram@barcelona-
Dalam kasus Malcom, ditemukan bahwa kontrak awalnya mencakup pembayaran 10 juta euro yang dibagi selama tiga tahun.
Namun, kontrak tersebut kemudian diubah menjadi pembayaran langsung sebesar 1,5 juta euro dan sisanya 8,4 juta euro dialihkan melalui BFE.
Perubahan ini menghilangkan potongan pajak penghasilan pemain sekitar 50 persen.
BACA JUGA:Real Madrid Punya Galactico Baru Senilai Rp1,9 Triliun
BACA JUGA:Hansi Flick Geram pada Timnas Spanyol Usai Cedera Lamine Yamal
Selain itu, ada “perjanjian kerangka kerja” kedua antara Barca dan BFE yang sebenarnya dibuat sebelum 2019, tetapi baru ditandatangani tahun 2020.
Dari 12 faktur yang diperiksa, sembilan diduga tidak terkait layanan nyata, kemungkinan berupa faktur palsu senilai sekitar 740.000 euro, yang ditujukan untuk melunasi utang 10 juta euro kepada perantara.
Penyelidikan masih berlanjut dan pengadilan Spanyol belum memutuskan apakah akan mengajukan tuntutan terhadap klub atau hanya individu yang terlibat.
Dewan direksi saat ini di bawah Laporta disebut telah melakukan langkah “regulasi pajak preventif” untuk menghindari sanksi dan membersihkan praktik manajemen sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: