Disindir Hansi Flick, Lamine Yamal Berniat Hengkang dari Barcelona! PSG Siap Ngacir Bawa Cek Kosong

Lamine Yamal, bintang muda Barcelona, mengejutkan banyak pihak setelah hanya finis di posisi kedua di belakang Ousmane Dembele.

BACA JUGA:Banyak Peluang Emas hingga Kena Mistar! Indonesia Masih Imbang 0-0 Lawan Irak

BACA JUGA:Ole Romeny dan Verdonk Bakal Starter, Prediksi Line-up Timnas Indonesia vs Irak: Kluivert Lakukan Rotasi Besar

Meski gagal meraih penghargaan utama, Yamal kembali menyabet Trofi Kopa sebagai pemain muda terbaik dunia untuk tahun kedua berturut-turut, sebuah pencapaian luar biasa yang mempertegas statusnya sebagai talenta generasi emas.

Salah satu tokoh yang angkat bicara soal hasil ini adalah legenda sepak bola Swedia, Zlatan Ibrahimovic.

Dalam wawancara bersama Gazzetta dello Sport, Ibrahimovic menyatakan bahwa Yamal sebenarnya layak menerima penghargaan Ballon d'Or.

“Penghargaan ini seharusnya diberikan kepada pemain yang benar-benar membuat perbedaan,” kata Zlatan.


“Bagi saya, Yamal telah melakukan itu. Saya akan memberinya Ballon d'Or.”

BACA JUGA:9 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Irak di Depok, Jangan Ketinggalan Dukung Skuad Garuda!

BACA JUGA:11 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Irak di Bekasi Kualifikasi Piala Dunia 2026, Yuk Warga Merapat!

Menurut mantan penyerang Barcelona dan AC Milan tersebut, penilaian terhadap pemain terbaik dunia seharusnya lebih menitikberatkan pada dampak individu dan kontribusi nyata di atas lapangan, bukan semata-mata soal gelar kolektif.

Ia menilai bahwa Yamal menunjukkan pengaruh luar biasa, baik bersama Barcelona maupun tim nasional Spanyol.

Di usia yang baru menginjak 18 tahun, Yamal telah menjalani musim keduanya di tim utama Barcelona dan menjadi elemen kunci dalam permainan menyerang tim.

Keberaniannya, visi bermain, dan kontribusinya terhadap dinamika tim menjadikannya sebagai sosok sentral dalam proyek masa depan Blaugrana.

Menjadi runner-up Ballon d'Or di usia semuda itu adalah prestasi langka dalam sejarah penghargaan ini, dan hal tersebut semakin memperkuat pandangan bahwa Yamal adalah bintang masa depan yang sedang bersinar terang.

Sumber: