Setahun Prabowo - Gibran, Menkop Ferry: Satukan Dekopin, Siapkan 80 Ribu Kopdes

Setahun Prabowo - Gibran, Menkop Ferry: Satukan Dekopin, Siapkan 80 Ribu Kopdes

Dengan bersatunya Dekopin, ia berharap dapat mengakselerasi gerakan koperasi nasional untuk kembali menjadi Soko Guru Perekonomian Nasional.-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Setahun kepemimpinan Prabowo - Gibran, Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono menyampaikan beberapa capaiannya pada progam strategis Kementerian Koperasi (Kemenkop).

Selain, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Ferry mengklaim telah menyatukan dualisme organisasi Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin). 

BACA JUGA:Jadwal Bioskop Trans TV Hari Ini 25 Oktober 2025 Lengkap Sinopsis, Nonton Film Seru di Akhir Pekan!

BACA JUGA:Kemenag Perkuat Pendidikan Kristen di Papua, Salurkan Bantuan Rp600 Juta untuk SMPTKN Teluk Wondama

Dengan bersatunya Dekopin, ia berharap dapat mengakselerasi gerakan koperasi nasional untuk kembali menjadi Soko Guru Perekonomian Nasional.

"Kami punya 16 program kerja di mana sebagian sudah dilaksanakan dan sebagian lainnya sedang atau belum dilaksanakan," kata Menkop Ferry Juliantono pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

Ferry menyatakan akan terus memaksimalkan dalam melaksanakan beberapa program prioritas yang ditetapkan seperti hilirisasi produk sawit melalui Koperasi, Pendirian Bank Khusus Koperasi, fasilitasi pendirian koperasi bagi ojek online hingga revitalisasi Institut Koperasi Indonesia (IKOPIN) sebagai pusat pencetak kader gerakan koperasi yang profesional.

BACA JUGA:Hadir di Masyarakat, NasDem Beri Layanan Kesehatan Gratis

BACA JUGA:Dengarkan Musik Bakal Dikirim Saldo DANA Gratis Rp333.000 Sore Ini dari Aplikasi Penghasil Uang Favorit, Cek Cara Mencairkannya!

“Kami ingin Institut Koperasi Indonesia kembali menjadi tempat lahirnya para penggerak koperasi yang tangguh dan adaptif terhadap tantangan zaman,” kata Ferry.

Lebih lanjut, Ia menegaskan kembali bahwa Koperasi harus bangkit untuk menciptakan sistem ekonomi yang berkeadilan.

Hingga kini, sistem ekonomi lebih condong ke neoliberal sehingga seluruh mekanisme perdagangan diserahkan ke pasar bebas.

"Baru kali ini ada Presiden punya political will yang sangat besar terkait koperasi, beliau (Presiden Prabowo) punya keinginan besar untuk mengembalikan ideologi ekonomi Pancasila," katanya.

BACA JUGA:Profil Tirto Utomo, Pendiri AQUA yang Disorot usai Sumber Air Disidak Dedi Mulyadi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads