Atap Asrama Santri Ambruk di Situbondo, Faktor Cuaca Diduga Jadi Penyebabnya

Atap Asrama Santri Ambruk di Situbondo, Faktor Cuaca Diduga Jadi Penyebabnya

Atap bangunan asrama santri putri di salah satu pondok pesantren di Desa Blimbing, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, ambruk diduga karena cuaca buruk-Istimewa-

Dari hasil pemeriksaan awal, peristiwa nahas tersebut diduga dipicu oleh cuaca ekstrem yang melanda kawasan Besuki beberapa jam sebelum kejadian.

"Kami masih mendalami penyebab pasti runtuhnya atap bangunan. Dugaan sementara bisa karena faktor cuaca, tapi kami tunggu hasil pemeriksaan teknis dari petugas dan ahli bangunan," ujarnya.

Kapolres menegaskan, seluruh korban sudah mendapat penanganan medis, sementara korban meninggal dunia telah dimakamkan dan pihak keluarga menerima dengan ikhlas.

BACA JUGA:Perkuat Konektivitas Laut Wilayah Timur hingga 3T, ASDP Layani 48 Lintasan Penyeberangan di Kupang-NTT

"Kami turut berduka cita yang mendalam atas musibah ini. Fokus kami sekarang memastikan situasi aman dan seluruh proses penanganan berjalan baik," tuturnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Syekh Abdul Qodir Jailani, KH Muhammad Hasan Nailul Ilmi membenarkan insiden tersebut. 

Ia menuturkan, hujan deras disertai angin kencang terjadi beberapa jam sebelum atap bangunan ambruk.

"Sekira pukul 00.30 atau 01.00 WIB terdengar suara keras. Yang ambruk itu bagian atapnya, sementara tembok masih utuh," paparnya.

Pihak pondok kini tengah berkoordinasi dengan aparat kepolisian, Kementerian Agama, dan pemerintah daerah untuk memastikan penanganan lanjutan serta keselamatan seluruh santri yang masih berada di lokasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads