Hadi Wardoyo Bicara Kejujuran dan Pentingnya Hukum Berkeadilan di depan Mahasiswa UT Surabaya
Pendiri Kawoong Innovation, Hadi Wardoyo menyampaikan pentingnya kejujuran dan penegakan hukum berkeadilan dalam Seminar di Universitas Terbuka Surabaya-Istimewa-
BACA JUGA:Prabowo-Gibran Dapat 9 Rekomendasi Agar Transisi Energi Berjalan Mulus
"Jika ingin sukses, kuncinya harus jujur. Gampang untuk dilakukan dan sederhana, waktu yang akan menjawab," katanya. Hadi pun memaparkan pentingnya kejujuran sebagai fondasi kehidupan jika ingin meraih kesuksesan.
Kejujuran ini, katanya, sangat diperlukan terutama dalam menghadapi permasalahan hukum. Karena, hukum di Indonesia seperti pisau bermata dua. Hukum jika digunakan dengan benar, bisa mendamaikan dan menjadi solusi keadilan atas sebuah permasalahan.
Salah satu misi yang dibuktikan Prabowo adalah pembentukan Komisi Reformasi Polri. Pembentukan Komite Reformasi Kepolisian atau Komite Reformasi Polri ini merupakan salah satu janji Prabowo untuk memenuhi aspirasi masyarakat mengenai reformasi internal Polri.
Terutama setelah muncul berbagai desakan dari berbagai kelompok masyarakat pada akhir Agustus 2025. Dengan reformasi Polri, diharapkan mampu mewujudkan kepastian hukum yang pada akhirnya mewujudkan keadilan hukum.
Begitu pula sebaliknya. "Tetapi yang terjadi, salah dibikin benar, dan benar dibikin salah. Itu sudah menjadi tontonan di negara kita saat ini. Ketika nonton televisi isunya itu-itu saja," ujarnya.
Selain kejujuran, ia juga membagikan kunci sukses bagi para wisudawan UT Surabaya. Yakni harus memiliki kepandaian dan kecerdasan (thinking), kemampuan membangun komunikasi (speaking) serta mempererat silaturrahmi untuk memperluas jaringan.
Kemudian, juga kemampuan menyanyi (singing) atau menikmati semangat hidup, kemampuan melakukan hidup sehat dengan berolahraga (sporting) dan sleeping (tidur) atau istirahat cukup untuk mencapai keseimbangan hidup sehat. "Jadi, kunci sukses adalah kejujuran, thinking, speaking, singing, sporting, dan sleeping," ucapnya.
Dari semua itu, kunci utama kesuksesan menurut Hadi adalah kejujuran. "Pada umumnya, orang-orang sukses itu jujur karena pasti mereka berani mengambil keputusan tanpa beban. Contoh di antaranya ada mantan Presiden RI SBY, Presiden Prabowo, Prof Jimly Asshiddiqie, dan Mahfud MD," kata Hadi.
"Namun demikian, banyak juga orang tidak jujur bisa menuai kesuksesan, tetapi hanya tinggal menunggu waktu untuk jatuh," sambungnya menutup sesi motivasi yang bertema Literasi Data: Tantangan dan Peluang Lulusan UT Surabaya di Era Digital.
BACA JUGA:BGN Pastikan Pembayaran Gaji Petugas MBG Segera Tuntas
Dalam seminar hadir Ketua Ikatan Alumni (IKA) UT Surabaya Dr. Endang Sriningsih, MSi, Direktur UT Surabaya Dr. Suparti, M.Pd., beserta jajaran staf. Dr. Endang mengapreasiasi Hadi sebagai narasumber yang kompeten.
"Alumnus-alumnus UT Surabaya merupakan para figur yang hebat di negeri ini, salah satunya Bapak Hadi Wardoyo yang alumni UT potensial, yang berprestasi dan karyanya telah mendunia," katanya.
Seperti yang Anda tahu, Hadi adalah Direktur Utama PT. Cipta Anugerah Indotama (CAI), contractor design and build pemegang paten Konstruksi Jaring Rusuk Beton (KJRB) yang merupakan fondasi tahan gempa di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
