MSIG Indonesia Hadirkan Drone Survey Pertama di Industri Asuransi Indonesia

JAKARTA, DISWAY.ID - PT Asuransi MSIG Indonesia (MSIG Indonesia) menjadi pionir di industri asuransi Tanah Air dengan menghadirkan Layanan Drone Survey beresolusi tinggi, teknologi terbaru yang dirancang untuk memperkuat proses manajemen risiko.

Inovasi ini menjadikan MSIG Indonesia sebagai perusahaan asuransi pertama di Indonesia yang mengintegrasikan pemanfaatan drone dalam layanan survei risiko properti.

Layanan berbasis teknologi ini masuk dalam rangkaian Loss Control Service MSIG Indonesia dan diberikan tanpa biaya tambahan bagi nasabah korporasi pemegang polis asuransi properti.

Melalui pemanfaatan Drone Survey Service, nasabah dapat memperoleh gambaran awal kondisi aset secara lebih akurat, terutama pada area yang sulit dijangkau seperti atap dan bagian eksterior bangunan.

BACA JUGA:Jangan Sampai Salah, Ini Dia Syarat Penting Ambil Bansos BLT Kesra 2025

Proses ini memungkinkan deteksi potensi masalah lebih cepat sekaligus meningkatkan aspek keselamatan kerja, karena tidak lagi menuntut pemeriksaan manual di area berisiko tinggi.

Langkah inovatif ini juga sejalan dengan kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mendorong optimalisasi teknologi digital demi meningkatkan kualitas layanan serta perlindungan konsumen.

MSIG Indonesia menegaskan komitmennya untuk menghadirkan proses inspeksi aset yang lebih aman, presisi, dan efisien bagi seluruh nasabah korporasi.

Direktur Marketing MSIG Indonesia, Tomosuke Tsuruoka, mengatakan bahwa layanan ini dirancang untuk membantu perusahaan memahami risiko sejak dini.

“Dengan Drone Survey Service, area berbahaya yang sebelumnya sulit diakses kini dapat diperiksa dengan lebih aman. Hasil pemetaan visual ini langsung dapat dimanfaatkan untuk perawatan aset maupun kebutuhan operasional,” jelasnya.

BACA JUGA:Kemenkes Temukan 4 Pelanggaran pada Kasus Kematian Ibu dan Bayi di Papua

Penggunaan drone memungkinkan tim survei menangkap visual bangunan dari berbagai sudut—mulai dari pandangan atas, menyamping, hingga jarak dekat.

Dengan kualitas gambar beresolusi tinggi, potensi masalah seperti retakan, karat, panel yang longgar, hingga indikasi kebocoran dapat teridentifikasi lebih cepat.

Jika diperlukan, drone juga dapat dilengkapi kamera thermal atau infrared untuk mendeteksi titik panas atau anomali temperatur yang tidak terlihat oleh mata manusia.

Sumber: