Sound for Humanity: Musik, Solidaritas, dan Doa untuk Palestina

JAKARTA, DISWAY.ID - Di Lapangan Merah Kampus Unpad Jatinangor, dielar konser amal Sound For Humanity. Ajang musik pengumpulan donasi untuk rakyat Palestina ini digelar sbagai rangkaian Dies Natalis ke-68 Universitas Padjadjaran.

Ikatan Alumni UNPAD (IKA UNPAD) bersama UNPAD dan lembaga kemanusiaan SADAQA menghadirkan acara ini sebagai ruang kolaborasi antara kampus, alumni, seniman, dan masyarakat untuk menyuarakan empati terhadap krisis kemanusiaan di Gaza.

Sekjen IKA UNPAD, Yhodisman Soratha, menekankan bahwa konser ini adalah panggilan nurani untuk menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia, khususnya keluarga besar UNPAD.

"Kami tidak tinggal diam melihat penderitaan di Gaza. Musik kami pilih sebagai medium untuk menyampaikan doa, dukungan, dan harapan akan perdamaian," ujarnya.

BACA JUGA:30 Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 2 Desember 2025, Ayo Buruan Klaim Hadiah Spesial Terbatas!

BACA JUGA:Kapan Jadwal Pengambilan Rapor Semester Ganjil 2025/2026? Cek Tanggalnya di Sini

Ketua Panitia Yeni Fatmawati menambahkan, konser ini dirancang sebagai ruang kolaborasi antara masyarakat, kampus, alumni, dan seniman untuk menumbuhkan semangat empati bersama.

Sementara itu, Direktur SADAQA, Ahmad Rofiqi, menyampaikan rasa bangganya bisa terlibat dalam gerakan ini.

Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membantu pemulihan dan kebutuhan mendesak masyarakat Gaza.

Hujan Sebelum Pintu Dibuka, Semangat Tak Surut

Sebelum open gate, venue sempat diguyur hujan. Namun begitu reda, penonton yang sudah tak sabar menunggu, berlarian menuju panggung utama untuk menyambut band pembuka: ToneWaves. Mereka membuka sore dengan energi tinggi, memancing antusiasme penonton sejak awal.

Berikutnya, Paduan Suara Mahasiswa UNPAD berkolaborasi dengan Panji Sakti, menyanyikan lagu-lagu sendu yang menggugah kesadaran akan penderitaan rakyat Palestina.

BACA JUGA:World Indonesianist Congress: Belajar dari Kawan

BACA JUGA:Ridwan Kamil Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi

Momen paling mengharukan terjadi saat lagu "Jiwaku Sekuntum Bunga Kemboja" dilantunkan.

Sumber: