Awas! Gejala Serangan Jantung Bisa Terdeteksi dari Masalah Perut, Apa Bedanya dengan Sakit Maag?

Awas! Gejala Serangan Jantung Bisa Terdeteksi dari Masalah Perut, Apa Bedanya dengan Sakit Maag?

Gejala jantung terdeteksi dari sakit perut--Pixabay/HansMartinPaul

Dikutip dari HealthXChange, berikut sejumlah anjuran apabila mengalami serangan jantung saat seorang diri.

BACA JUGA:Takut Dimarahi Orang Tua karena Pulang Malam, Gadis Ini Bikin Laporan Palsu Soal Penculikan

1. Telepon Layanan Kedaruratan

Hal pertama yang perlu dilakukan ketika serangan jantung terjadi saat sedang sendirian adalah menelepon layanan kedaruratan medis. Ini penting untuk dilakukan karena serangan jantung memerlukan penanganan medis secepat demi menyelamatkan otot jantung.

2. Konsumsi Aspirin Bila tidak Alergi

Sebagian besar kasus serangan jantung disebabkan oleh adanya gumpalan darah yang menyumbat aliran darah ke jantung di pembuluh darah. Kekuarangan pasokan aliran darah akan membuat otot jantung mati secara progresif.

BACA JUGA:Pendaftaran Taruna Akmil 2022 Dibuka, Waspada Calo Minta Uang!

Untuk meminimalisasi dampak buruk ini, aspirin bisa dikonsumsi sambil menunggu bantuan medis datang. Penggunaan aspirin saat serangan jantung dapat membantu mencegah gumpalan menjadi lebih besar.

3. Tenang

Selama menunggu bantuan medis datang, hal lain yang perlu dilakukan adalah tetap tenang. Coba untuk berbaring dan beristirahat selama menunggu bantuan.

4. Jangan batuk berulang 

Banyak orang berpendapat bahwa sengaja batuk dapat membantu ketika serangan jantung terjadi. Prof Chin mengatakan informasi ini keliru dan sebaiknya tak diikuti.

BACA JUGA:Ditengarai Tak Punya Ongkos Kapal 5 Pemudik Terlempar di Selat Bali

Dalam kasus yang sangat langka di mana detak jantung sangat lambat akibat mekanisme refleks abnormal, batuk mungkin dapat membantu mengembalikan irama jantung menjadi normal. Akan tetapi, hal tersebut tak berkaitan dengan serangan jantung.

5. Jangan menekan dada

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: