Gegara Polisi Tertembak di Bokong Saat Grebek Bandar Narkoba, 2 Tersangka Melarikan diri

JAKARTA, DISWAY.ID – Gegara seorang anggota Polisi tertembak di bokong saat grebek bandar narkoba menyebabkan 2 tersangka melarikan diri.

Peristiwa anggota Polisi tertembak di bokong terjadi di Desa Bingin Jungut, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Anggota Polisi tertembak di bokong tersebut merupakan personel Satres Narkoba Polres Musi Rawas.

BACA JUGA:Sambil Ketawa-tawa, Perempuan Berbaju Merah Diduga Santai Hisap Narkoba, Videonya Sempat Diunggah ke Facebook

Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, MH menegaskan bahwa pihaknya saat ini tengah mengevaluasi kasus penangkapan bandar narkoba yang mengakibatkan anggota Polisi tertembak di bokong.

“Kita juga telah menginstruksikan Bid Propam dan Ditreskrimum Polda Sumsel sekaligus untuk mengungkap siapa pelaku penembakan,” terang Irjen Pol Toni.

Akbat kejadian itu, anggota Polisi tertembak di bokong bagian kiri tersebut langsung dilarikan ke Klinik di Semangus yang kemudian dirujuk ke RS AR Bunda Lubuklinggau.

Akan tetapi Briptu Khairul Candra anggota Polisi tertembak di bokong tersebut kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang untuk menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru.

BACA JUGA:Elon Musk Dituduh Lakukan Pelecehan Sexual Pramugari Jet Pribadi, Apa Terkait Akusisi Twitter?

Irjen Pol Toni menambahkan untuk motif penembakan saat ini sedang didalami oleh pihaknya.

“Jika sudah keluar hasil pemeriksaan dan dari proyektil pelurunya akan dapat diketahui. Tunggu saja, ya,” jelas Irjen Pol Toni.

Dilansir dari sumeks.co, kejadiannya bermula, Kamis 19 Mei sekitar pukul 12.00 WIB, Satres Narkoba menerima informasi peredaran narkoba di Bingin Jungut.

Kemudian 10 orang anggota Satres Narkoba termasuk Briptu Khairul Candra menuju Muara Kelingi menggunakan dua buah mobil. 

BACA JUGA:Viral Pengidap Kanker Stadium 4 Meninggal Karena Petugas Lalai, Ini Penjelasan RSHS Bandung

Sumber: sumeks.co