Wow! Singa yang Endus Hormon Ini Bisa Auto Bersikap Lebih 'Santai'

Wow! Singa yang Endus Hormon Ini Bisa Auto Bersikap Lebih 'Santai'

Singa Bisa Menjadi Melow Jika Mengendus Oksitoksin---Pixabay.com

JAKARTA, DISWAY.ID - Para ilmuwan di Afrika Selatan baru-baru ini memancing kawanan singa ke pagar dengan daging mentah.

Kemudian para ilmuwan memberikan hormon bernama oksitosin ke dalam hidung singa.

Eksperimen tersebut bertujuan untuk mengetahui apakah yang disebut oksitoksin atau 'hormon cinta' dapat membuat kucing besar lebih ramah satu sama lain. Ternyata hal itu benar terjadi.

Oksitosin merupakan hormon peptida asam amino kecil atau neuropeptida yang diproduksi oleh hipotalamus, tepatnya di wilayah kecil otak.

BACA JUGA:Mitsubishi Berikan Pengalaman Life Adventure dan Minicab MiEV di IIMS 2022

BACA JUGA:Humas Mesti Terapkan Cara-Cara Baru, Suhajar: Namanya Informasi ya Disebar Jangan Didiamkan

Hormon oksitoksin dapat menurunkan tekanan darah dan kadar kortisol, meningkatkan ambang nyeri, dan merangsang interaksi sosial.

Bukti baru-baru ini menunjukkan bahwa itu memiliki efek yang sama pada singa.

Melansir dari laman Gizmodo, penelitian tersebut bisa menjadi keuntungan bagi konservasionis di Afrika, yang semakin perlu memperkenalkan singa aneh satu sama lain karena wilayah alami menyusut.

Penelitian tersebut sudah diterbitkan pada Rabu, 30 Maret 2022 di iScience.

BACA JUGA:Jual Hasil Panen di Facebook, Petani Bawang Merah Jawa Timur Tertipu Sampai ke Tangerang

BACA JUGA:Dukung Pengembangan Kendaraan Listrik, PLN Beri Diskon Tarif Home Charging 30 Persen

Meskipun oksitosin memiliki efek sosial yang menguntungkan pada manusia, ia berperilaku berbeda pada spesies lain.

Beberapa kera mungkin bertindak dengan cara melepaskan oksitosin alami saat mereka berduka, dan invertebrata seperti bintang laut menggunakan hormon jenis oksitosin untuk membalikkan perut mereka, untuk mengatur asupan makanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait