KBRI Bern Ungkap Kendala Utama Pencarian Eril di Sungai Aare: Kondisi Dinamis...

KBRI Bern Ungkap Kendala Utama Pencarian Eril di Sungai Aare: Kondisi Dinamis...

Tim SAR memakai metode zig zag untuk mencari anak Ridwan Kamil di Sungai Aare.-Tangkapan Layar Video -Kemenlu RI

BERN, DISWAY.ID - Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di sungai Aare hingga kini belum menemukan titik terang.

Namun polisi maritim Bern terus berupaya melakukan pencarian Eril sampai membuahkan hasil.

Pencarian Eril kini telah mencakup 29 KM wilayah sungai Aare.

Dalam beberapa hari ke depan, kabarnya pencarian akan diperkirakan diliputi hujan dan badai terutama di daerah pegunungan, sehingga debit air sungai Aare akan terus meningkat. 

BACA JUGA:KBRI Bern Minta Sungai Aare Jangan Memakan Korban Lagi: Ini Jadi Bahan Masukkan...

Duta Besar Republik Indonesia di Bern, Swiss, Muliaman Darmansyah Hadad menjelaskan kendala utama pencarian Eril di Sungai Aare.

“Hal yang menjadi kendala dalam pencarian ini utamanya adalah kondisi dinamis sungai Aare, seperti cuaca yang kebetulan pada hari-hari terakhir ini diwarnai dengan hujan,” ucap Muliaman.

Kendati demikian, saat ini Swiss telah memasuki musim panas.

"Pihak Kepolisian Bern optimis bahwa naiknya temperatur pada musim panas akan berimplikasi pada penambahan debit air dan intensitas aktivitas pengunjung di sepanjang sungai Aare," dilansir dari keterangan KBRI.

BACA JUGA:KBRI Bern Minta Sungai Aare Jangan Memakan Korban Lagi: Ini Jadi Bahan Masukkan...

Peningkatan dinamika di sungai Aare ini diharapkan akan berkontribusi positif dalam proses pencarian. 

KBRI Bern juga ungkap alasan pencarian Eril dilanjutkan tanpa batas waktu di sungai Aare Bern, Swiss.

Muliaman Darmansyah selaku Dubes RI untuk Bern, mengungungkapkan bahwa pihak kepolisian Bern mengatakan pencarian Eril akan tetap diteruskan tanpa adanya batas waktu.

BACA JUGA:Diringkus ke Jakarta, Penangkapan Abdul Qadir Tak Ada Ketegangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: