Tuntunan Niat Puasa Ayyamul Bidh Hingga dr. Zaidul Akbar Sebut Bisa Cegah Penyakit Darah Tinggi dan Stroke

Tuntunan Niat Puasa Ayyamul Bidh Hingga dr. Zaidul Akbar Sebut Bisa Cegah Penyakit Darah Tinggi dan Stroke

Kurma adalah buah yang disukai Nabi Muhammad dan menjadi anjuran untuk dikonsumsi ketika berbuka puasa- Masjid Pogung Dalangan-Unsplash

JAKARTA, DISWAY.ID -- Puasa ayyamul bidh dikenal sebagai puasa sunnah hari putih dan hanya dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut setiap bulannya.

Ya, puasa ayyamul bidh hanya dilakukan setiap sebulan sekali dalam kalender Hijriah dalam agama Islam.

Nabi Muhammad SAW adalah orang pertama yang selalu melakukan amalan khusus ini.

BACA JUGA:Ganjar Ungkap Rasa Kesedihan Mendalam dari Ridwan Kamil

Kenapa khusus, Puasa ayyamul bidh sendiri lebih afdol dilakukan di pertengahan bulan selama tiga hari berturut-turut.

dr. Zaidul Akbar di salah satu video yang berkaitan dengan keutamaan puasa ayyamul bidh, pernah menyampaikan bahwa puasa ayyamul bidh ini bisa menjadi detox untuk kesehatan tubuh demi mencegah hipertensi atau darah tinggi dan penyakit stroke.

“Mengatasi berbagai macam masalah penyakit degeneratif seperti stroke, kencing manis, darah tinggi dan asam urat, bagaimana cara mengatasinya? gampang sekali,” ujar dr. Zaidul Akbar seperti dikutip Disway.id melalui kanal YouTube Bamol TV.

“Nabi menjelaskan atau mencontohkan apa? ada puasa Senin Kamis, puasa Ayyamul Bidh, lalu ditambah lagi dengan berbekam, itu sebuah metode pengobatan atau detoksifikasi yang luar biasa,” ungkap dr. Zaidul Akbar.

BACA JUGA:Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Ditugaskan Melepas Jenazah Eril dari Gedung Pakuan Hari Ini

Sementara itu, niat puasa ayyamul bidh dapat dilakukan kapan saja sebelum tingginya matahari tepat di atas kepala (jam 12 siang).

Dengan catatan, orang yang ingin berpuasa sunnah ayyamul bidh, belum minum dan makan sebelum terbitnya fajar di waktu subuh.

Selain itu, pelaksanaan niat puasa ayyamul bidh di bulan Dzulkaidah atau Juni ini, jatuh pada tanggal 12-14 Juni 2022.

Terkait persoalan dan hukum puasa ayyamul bidh, terdapat penjelasan cukup ringkas sebagaimana dikutip dari Muslim.or.id berikut ini;

BACA JUGA:Waspada! Kasus Omicron Subvarian BA.4 dan BA.5 di Indonesia Tersus Bertambah, Pahami Gejalanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: