Sandiaga Uno Ungkap Sebanyak 6.492 Kamar Masih Tersedia Untuk Penonton MotoGP di Mandalika

Sandiaga Uno Ungkap Sebanyak 6.492 Kamar Masih Tersedia Untuk Penonton MotoGP di Mandalika

Sebanyak 6.492 Akomodasi di Lombok Siap Jadi Solusi Penginapan Jelang MotoGP 2022-dok.kemenparekraf-

MANDALIKA, DISWAY.ID – Jelang MotoGP MANDALIKA pada 18-20 Maret 2022, Pemerintah memastikan sebanyak 6.492 kamar masih tersedia dan siap digunakan para penonton MotoGP. 

Kamar kosong ini tersebar di beberapa wilayah yang ada di Nusa Tenggara Barat, di antaranya Mataram 410 kamar, Sembalun 279 kamar, Gili 2.635 kamar, Sekotong 134 kamar, Jerowaru 26 kamar, Senggigi 429 kamar.

Lalu di Tanjung-Pemenang-Gangga 104 kamar, Lingsar Suranadi 355 kamar, Batukliang Kopang 308 kamar, Senaru 224 kamar, Tetebatu Labuan Aji 245 kamar, dan Mandalika 1.343 kamar. 

(BACA JUGA:Dialog Damai Digelar, Ukraina Ogah Penuhi Tuntutan Rusia)

“Bagi wisatawan yang masih khawatir terhadap kurangnya jumlah kamar maupun transportasi kita sudah on progress dan ready implementation,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, Senin (14/3/2022).

Akomodasi yang tersebar tersebut meliputi villa, bungalow, sarhunta (sarana hunian pariwisata), rusun, hingga camping ground. 

Untuk harganya sendiri tergantung dari tiap jenis akomodasi yang dipilih.

Tentunya harga ini disesuaikan dengan Pergub NTB Nomor 9 tahun 2022 mengenai batas atas dan batas bawah kamar penginapan.

(BACA JUGA:Nikita Mirzani Bandingkan Crazy Rich Malang dan Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes)

Sementara itu, Vinsensius Jemadu, selaku Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastuktur Kemenparekraf menambahkan terkait dengan sertifikasi CHSE, sebanyak 300 sarhunta sudah dilakukan verifikasi dan mendapatkan stiker CHSE. 

“Jadi teman-teman tidak perlu khawatir akan protokol kesehatan maupun beberapa standar kesehatan lainnya di sarhunta,” ujarnya.

(BACA JUGA:Sub Varian Omicron BA.2 Mengancam Indonesia, PPKM Luar Jawa Terpaksa Diperpanjang)

Selain itu, kebutuhan akan makanan dan minuman juga menjadi perhatian Kemenparekraf, dan telah memberangkatkan food truck untuk menyuplai makanan dan minuman sekaligus mempromosikan kuliner khas nusantara dalam ajang MotoGP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: