Geger Penemuan Mayat Guru Wanita di Kuningan, Kaki Terikat Sarung, Wajah Luka Memar

Geger Penemuan Mayat Guru Wanita di Kuningan, Kaki Terikat Sarung, Wajah Luka Memar

Ilustasi garis polisi.-ist-

Yang paling serius, kata Wawan, memang di bagian wajah sebelah kanan.

“Ada luka memar di siku tangan kanan dan yang paling parah di bagian wajah. Di bagian mata kanan lebam seperti terkena hantaman benda tumpul dan pelipis kanan remuk.”

“Kalau hanya terjatuh karena terserimpet kain, saya yakin lukanya tidak separah ini,” ungkap Wawan kepada kepada Radar Kuningan (jaringan disway.id), Selasa 12 April 2022.

Wawan mengatakan, saat tiba ke Kamar Mayat RSUD 45 Kuningan, kondisi jenazah Neni sudah tidak lagi terdapat kain sarung yang mengikat kakinya.

BACA JUGA: Miris, Pelaku Pemerkosaan Gadis asal Cilacap Mengaku Awalnya Niat Menolong

Kemudian dia membersihkan wajah korban yang berlumuran darah lalu menyimpannya di lemari pendingin sampai kemudian keesokan harinya dibawa ke RS Bhayangkara Losarang, Indramayu, untuk dilakukan autopsi.

“Kondisi wajah sebelah kanan mengalami pembengkakan, seperti mengalami benturan sangat keras sampai tulang pelipis terasa ‘emboy’. Bahkan darah yang keluar pun tidak hanya dari mulut, tapi juga hidung dan telinga,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Hafid Firmansyah mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus tewasnya guru SMP Negeri 1 Ciwaru tersebut.

BACA JUGA: Lagi Pacaran, Kabur Ada Patroli Polisi, Gadis asal Cilacap Dirudapaksa Orang Tak Dikenal Saat Sembunyi

Anggotanya masih mengumpulkan bahan dan keterangan dari beberapa saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

“Kami masih memeriksa beberapa saksi di sekitar lokasi kejadian, termasuk salah satu tetangga yang pertama kali menemukan korban tewas.”

“Untuk sementara kita belum bisa sampaikan informasi lebih banyak karena masih penyelidikan,” ungkap Hafid singkat.

Sebelumnya, guru SMP Negeri 1 Ciwaru Neni Sukaningsih ditemukan tewas mengenaskan di tengah rumah pada Minggu (10/4) sore menjelang Magrib.

BACA JUGA: Duh, 100 Buaya Lepas dari Penangkaran Tanjung Sari di Banyuasin

Kematian Neni pertama kali ditemukan oleh salah seorang tetangga bernama Retnaningsih saat akan melakukan kegiatan rutin membantu memasak untuk persiapan buka puasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: