Begini Nasib Sopir Angkot di Cicurug Usai Ribut dengan TNI: Kami Mohon Pembinaan..
Sopir Angkot Minta Maaf ke Anggota [email protected]
Sopir angkot yang menyalip secara ugal-ugalan itu disebut karena adanya jumlah kendaraan yang lebih banyak dibandingkan lebar jalan di Cicurug.
BACA JUGA:Prakiraan BMKG Cuaca DKI Jakarta Hari Ini, 21 Juli 2022: Hari Ini Bersahabat, Tanpa Hujan?
"Jalan kita ini sudah overload, kemacetan susah dihindari. Ketika macet psikologi pengendara itu, terganggu psikologisnya, tersulut emosinya," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Puluhan anggota TNI terlibat keributan dengan sopir angkot Cicurug, Sukabumi Jawa Barat pada 19 Juli 2022. Video keributan itu viral di sosial media hari ini, Rabu 20 Juli 2022.
Peristiwa itu berawal dari kendaran yang ditumpangi Mayor Yudhi Hariyanto diserempet angkot 09.
Diketahui, sebanyak 5 orang sopir angkot keroyok Komandan Batalyon Danyonif 310/KK Mayor Yudhi Haryanto di Cicuruq, Sukabumi Jawa Barat.
BACA JUGA:Tagar 'Tangkap Ferdy Sambo' Trending, Polri Diminta Tegas
Terlihat dalam video sejumlah anggota TNI turun dari truk dan berlari menembus kemacetan yang terjadi akibat keributan.
Mereka mencoba melerai keributan yang terjadi antara 5 sopir angkot, Danyon Mayor Yudhi Haryanto dan sopirnya.
Dari akun instagram @infokomando.official mengunggah video keributan yang terjadi saat jalanan macet itu. Disebutkan seorang anggota TNI Pratu F dipukul sopir angkot. Pratu F adalah sopir Danyon yang menegur sopir angkot agar memberi jalan konvoi TNI yang akan menepi ke rest area.
Alih-alih memberi jalan, sopir angkot malah memaki anggota TNI dan memicu keributan dengan memprovokasi sopir angkot lainnya.
BACA JUGA:Ragukan Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum Brigadir J: Kadiv Propam Main Teletubbies dengan Kapolda Metro
BACA JUGA:5 Sopir Angkot Keroyok Danyon 310 Mayor Yudhi Hariyanto, Begini Kronologinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: