Harga Sawit Anjlok, Nilai Tukar Petani Juli 2022 Turun 1,16 Persen

Harga Sawit Anjlok, Nilai Tukar Petani Juli 2022 Turun 1,16 Persen

Pengurangan ekspor minyak sawit 1 Januari, pengusaha minyak sawit hanya boleh mengekpor 6 kali jumlah penjualan dalam negeri.-Julian Romadhon-Harian Disway-

Adapun komoditas yang dominan mempengaruhi biaya produksi dan penambahan barang modal perkebunan rakyat, diantaranya adalah NPK, urea, dan ongkos angkut.

"Hal itu sejalan dengan harga urea di tingkat global yang naik, sehingga biaya input untuk produksi juga mengalami peningkatan," ujar Margo.

BACA JUGA:Korban Binomo Banyak di Sumut, Tersangka Fakarich Dilimpahkan Tahap II ke Kejari Medan

Sedangkan yang mengalami peningkatan yakni NTUP Hortikultura naik 4,98 persen, karena indeks yang diterima petani naik 5,48 persen, lebih besar dari indeks yang harus dibayar petani yakni naik 0,48 persen, terutama untuk penambahan barang modal.

"Yang dominan mempengaruhi kenaikan tersebut yakni bawang merah, cabai merah, wortel, dan beberapa komoditas yang menghambat produksi dan barang modal yakni bibit jahe," pungkas Margo.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: