Penumpang Commuterline Melonjak Hingga 3 Persen Pasca Kenaikan Harga BBM

Penumpang Commuterline Melonjak Hingga 3 Persen Pasca Kenaikan Harga BBM

Pengguna Commuterline Jabodetabek. -khomsu-

JAKARTA, DISWAY.ID-- PT KAI menyebutkan penumpang commuterline mengalami lonjakan hingga 3 persen atau sebanyak 708.568 orang per hari sejak minggu kemarin.

Lonjakan penumpang tersebut diketahui pihak PT KAI setelah dinyatakannya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Sabtu 3 September 2022.

"Angka rata-rata pengguna harian tersebut naik sebesar 3 persen jika dibanding dengan rata-rata pengguna pada hari kerja satu Minggu sebelumnya, 29 Agustus sampai 2 September 2022, yaitu sebanyak 689.310 orang per hari," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba saat dihubungi Disway.id, Senin 12 September 2022.

BACA JUGA:Ungkit Lagi Ucapan Istri Sampai Bripka RR Berani Jujur Bongkar Skandal di Kamar Putri Candrawathi

"Tercatat volume tertinggi di hari kerja yaitu pada Senin, 5 September 2022 kemarin, yaitu sebanyak 733.733 orang," lanjutnya.

Tidak hanya itu, lonjakan jumlah penumpang juga dirasakan pada hari libur, Sabtu dan Minggu, sebanyak 9 persen atau rata-rata 559.594 perang per hari.

Lebih lanjut, Anne juga menyebutkan bahwa kenaikan jumlah penumpang tidak hanya di Jabodetabek. Pengguna commuterline Yogya-Solo juga mengalami kenaikan sebanyak 10.738 penumpang.

"Dari data tersebut juga tercatat kenaikan sebesar 3 persen jika dibanding rata-rata volume pengguna pada Minggu sebelumnya, yaitu sejumlah 10.381 orang," imbuhnya.

BACA JUGA:Driver Taksol Demo di Kantor Grab dan Gojek Besok, Bawa Dua Tuntutan

BACA JUGA:Penumpang MRT Jakarta Meningkat 55 Ribu Orang Per Hari

BACA JUGA:Anies Baswedan Targetkan Proyek MRT Jakarta Selasai Tahun 2028

Sedangkan untuk hari libur, Anne mengatakan penumpang Commuterline Yogya-Solo mengalami kenaikan sebesar 8 persen atau 18.231 orang per hari.

Dengan adanya lonjakan tersebut, Anne menghimbau kepada seluruh penumpang untuk lebih cermat dalam melakukan perjalan dengan KRL. 

"Untuk kenyamanan, pengguna Commuterline Jabodetabek dengan usia di bawah 6 tahun diimbau untuk melakukan perjalanannya di luar jam-jam sibuk pagi dan sore hari," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: