Jawaban Keras Komnas HAM Usai Dituding Bela Putri Candrawathi: Enggak Usah Dibahas Lagi

Jawaban Keras Komnas HAM Usai Dituding Bela Putri Candrawathi: Enggak Usah Dibahas Lagi

Ketua Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM), Ahmad Taufan Damanik-Intan Afrida Rafni/disway.id-

BACA JUGA:First Ride Aprilia SR GT 200: Tenaga Besar dan Lincah Bermanuver di Perkotaan

Komnas HAM pun menyerahkan laporan serta rekomendasi hasil pemantauan sekaligus penyelidikan dari kasus pembunuhan Brigadir J kepada kepolisian hari ini, Kamis 1 September 2022.

Dugaan pelanggaran HAM tersebut salah satunya berkenaan penghilangan nyawa atau hak hidup.

Di samping itu, dugaan pelanggaran HAM lainnya antara lain terkait obstruction of justice atau penghambatan pengusutan kasus.

Obstruction of justice mampu membuat seseorang berpotensi mendapat ketidakadilan dalam proses hukum.

Kendati begitu, kasus dugaan kekerasan Putri Candrawathi ini juga telah dihentikan.

"Berdasarkan hasil gelar perkara tadi kedua perkara ini kita hentikan penyidikannya karena tidak ditemukan peristiwa pidana," ujar Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi, Jumar 12 Agutus 2022.

"Bukan merupakan peristiwa pidana sebagaimana rekan-rekan ketahui bahwa saat ini juga Bareskrim menangani LP terkait dugaan pembunuhan berencana dengan korban almarhum Brigadir Yosua," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: