Situasi Mencekam! Pria Diduga ODGJ Marah Minta Turun dari Pesawat, Hingga Coba Pecahkan Kaca

Situasi Mencekam! Pria Diduga ODGJ Marah Minta Turun dari Pesawat, Hingga Coba Pecahkan Kaca

Pria DIduga ODGJ Nekat Lompat dari Dalam Pesawat---Pixabay

JAKARTA, DISWAY.ID - Seorang penumpang pesawat yang marah membuat panik situasi kabin setelah dia mencoba memecahkan kaca jendela, sehingga menempatkan ratusan orang dalam bahaya.

Pria yang tidak disebutkan identitasnya itu berkelahi dengan staf maskapai dan segera mendapat serangan fisik sebelum dia mencoba menghancurkan bagian dari pesawat dalam perjalanan ke Dubai.

Wisatawan berangkat dari Peshawar, Pakistan, tetapi segera ketakutan setelah pria itu memecahkan jendela pada Rabu, 14 September 2022.

BACA JUGA:Komplotan Pencuri di Kapal Terekam CCTV Mengambil Barang Berharga Penumpang yang Tengah Tertidur

BACA JUGA:Situs Forum Gelap Ungkap Lokasi Asli Hacker Bjorka, Clue-nya: di Pusat Perbelanjaan LA?

Pria yang disebut-sebut menderita gangguan jiwa itu tiba-tiba mulai meninju dan menendang kursi di pesawat Pakistan International Airlines (PIA) penerbangan PK 283.

Dia melancarkan serangan terhadap awak kabin ketika mereka mencoba menenangkannya untuk menghentikan orang lain dari panik.

Pria yang disebut-sebut menderita gangguan jiwa itu tiba-tiba mulai meninju dan menendang kursi di pesawat PIA penerbangan PK 283.

Dilansir dari laman Daily Star, sang pria melancarkan serangan terhadap awak kabin ketika mereka mencoba menenangkannya untuk menghentikan orang lain dari panik.

BACA JUGA:Komjen Agus Andrianto Jalani SIdang Gugatan Deolipa Bareng Bharada E Hari Ini

BACA JUGA:Todd Boehly dan Graham Potter Satu Suara; Siap Bajak Harry Keane ke Chelsea!

Namun, awak kabin berhasil mengikat tangan dan kakinya sesuai hukum penerbangan dan memberi tahu kapten.

Penumpang itu dikawal turun dari pesawat dan ditahan oleh pejabat di bandara Dubai, lapor BaaghiTV.

Pejabat PIA mengatakan: "Insiden itu terjadi pada 14 September dan penumpang dideportasi dari penerbangan yang sama dan juga masuk daftar hitam oleh Pakistan International Airlines."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads