PSSI Mengharap Tidak Disanksi Berat FIFA

PSSI Mengharap Tidak Disanksi Berat FIFA

Sekjen PSSI Yunus Nusi konferensi pers.-Rizky Ari Gunawan C-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan 130 orang meninggal dunia dan ratusan penonton luka-luka menjadi perhatian FIFA.

PSSI mengharap tidak disanksi berat oleh FIFA akibat tragedi usai laga Arema FC Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022 tersebut.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan terus membangun komunikasi dengan FIFA agar tidak di sanksi berat.

BACA JUGA:Pelatih Persib Luis Milla dan Penjaga Gawang I Made Wirawan Sampaikan Duka Atas Tragedi Kanjuruhan

BACA JUGA:Denise Chariesta Ungkap Kegigihan Suami Artis Merenggut Cintanya, Nyambung Sampai 4 Tahun

BACA JUGA:Arema FC Berpotensi Terima Sanksi Berat

"Kita selalu membangun komunikasi dengan FIFA tentu kita berharap FIFA tidak mengambil keputusan-keputusan yang tidak diinginkan," Kata Yunus Nusi di Jakarta, 1 Oktober 2022

Ia juga menjelaskan bawah tragedi ini bukan keributan antar suporter atau perkelahian suporter.

"Ini bukan perkelahian antar suporter, bukan saling pukul. Tapi menumpuknya puluhan ribu suporter satu pintu keluar dan akhirnya desak-desakan kemudian terinjak-injak," ujar Yunus Nusi.

Selain itu, FIFA dan AFC menghubungi PSSI untuk menanyakan kronologi dari kejadian di Stadion Kanjuruhan.

"Media-media internasional, FIFA bahkan AFC telah menghubungi PSSI hingga saat ini baik itu mengucapkan bela sungkawa ataupun menanyakan kronologinya," katanya.

BACA JUGA:PSSI Bentuk Tim Investigasi Tragedi Kanjuruhan, Ketum Turun Tangan, Penembakan Gas Air Mata Disoal

BACA JUGA:Terbongkar, Alasan Denise Chariesta Sebenarnya Sampai Tergoda Jadi Pelakor Suami Artis Inisial R

BACA JUGA:Liga 1 2022/2023 Dihentikan Sementara, Kompetisi Tetap Jalan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: