7 Obat Afi Farma Sebabkan Gagal Ginjal Diungkap BPOM

7 Obat Afi Farma Sebabkan Gagal Ginjal Diungkap BPOM

7 obat Afi Farma tersebut terdiri dari Paracetamol Drop dan Sirop yang mengandung cairan kimia berbahaya melebihi ambang batas dan dapat menyebabkan gagal ginjal akut.-tangkapan layar zoom-

JAKARTA, DISWAY.ID – BPOM mengumumkan 7 obat Afi Farma sebabkan gagal ginjal akut.

Hal tersebut diungkapkan oleh Penny Lukito selaku Kepala BPOM terkait dengan obat yang mengadung zat etilen glikol (EG), dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol butil ether (EGBE).

Menurut Penny 7 obat ini merupakan temuan baru dari BPOM yang terindikasi mengandung zat berbahaya, salah satu dampaknya adalah gagal ginjal akut.

7 obat Afi Farma tersebut terdiri dari Paracetamol Drop dan Sirop yang mengandung cairan kimia berbahaya melebihi ambang batas dan dapat menyebabkan gagal ginjal akut.

"Kami telah menemukan produksi sirop obat parasetamol drop dan parasetamol sirop rasa peppermint PT Afi Farma," terang Penny Lukito.

BACA JUGA:Permintaan Maaf Sambo dan Putri Candrawathi Pada Orang Tua Brigadir J, ‘Perbuatan Anak Bapak Pada Istri Saya’

BACA JUGA:Ini Satu Permintaan Rosti ke Putri Candrawathi, Desak Kembalikan Barang Brigadir J: Hati Saya Hancur

Sayangnya Penny tidak menyebutkan merek dari 7 obat Afi Farma tersebut.

Penny menegaskan bahwa ada tujuh produksi PT Afi Farma yang mengandung EG dan DEG melebihi ambang batas.

7 obat Afi Farma tersebut dapat mengganggu kesehatan masyarakat, terutama jika dikonsumsi oleh anak-anak.

Sebelumnya pihak BPOM telah menginstruksikan perusahaan farmasi untuk menahan sekaligus menarik kembali peredaran obatnya agar tidak dikonsumsi oleh masyarakat.

BACA JUGA:Samuel Hutabarat Cerita Momen Pertama Kali Lihat Jenazah Brigadir Yosua

BACA JUGA:Lampung Selatan Segera Terapkan ETLE

"Ada tujuh produk dari PT Afi Farma yang mempunyai kadar melebihi standar dan kadar bahan baku melebihi ambang batas. Sehingga kami hold produksinya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads