Tembus 100 Ribu, Jumlah Penonton MotoGP Mandalika 2022 Sukses Geser 3 Sirkuit Ini
Indonesia dipastikan kembali menjadi salah satu seri World Superbike atau WSBK di Sirkuit Mandalika pada 3-5 Maret 2023.-wsbk-
JAKARTA, DISWAY.ID – Menurut Dorna, jumlah penonton MotoGP di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Tahun 2022, tembus 102.801 penonton menurut Dorna Sport.
Dilansir dari Crash, Dorna Sport merilis data-data terbaru penonton MotoGP Tahun 2022 disetiap pergelaran sirkuit.
Sementara Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, sendiri yang baru pertama kali menggelar MotoGP, mampu menghadirkan 102.801 penonton sepanjang hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.
BACA JUGA:Fakta Petugas Kebersihan Tenggelam di Kanal Banjir Barat Diduga Sempat Mabuk, Ketua RT: Dia Minum Itu Rutinitas Setiap Sore
Jumlah penonton MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, bahkan mengalahkan jumlah penonton MotoGP Australia, MotoGP San Marino, dan MotoGP Inggris.
Angka resmi MotoGP mencatat total 2.427.928 penonton datang ke sirkuit pada 19 seri dari 20 seri MotoGP 2022.
Dorna Sports resmi merilis data jumlah penonton MotoGP 2022 yang datang langsung ke sirkuit. Sepanjang musim 2022 tercatat 2,4 juta orang datang langsung ke sirkuit untuk menonton balap motor kasta tertinggi itu.
BACA JUGA:Waspada! Indonesia Belum Bebas Polio Setelah Ditemukan Kasus Virus Polio Tipe 2 di Aceh
Sementara Sirkuit COTA di AS tidak masuk ke dalam hitungan ini karena mereka tidak memberikan data penonton yang hadir.
Jumlah penonton MotoGP 2022 di sirkuit musim ini menyamai rekor penonton pada 2013, dan 2014 yang sama-sama mencatatkan 2,4 juta penonton.
Puncaknya terjadi di tahun 2018, di mana saat itu 2,8 juta orang tercatat nonton langsung MotoGP di sirkuit.
BACA JUGA:Waspada! Indonesia Belum Bebas Polio Setelah Ditemukan Kasus Virus Polio Tipe 2 di Aceh
Sementara itu, MotoGP Jerman menjadi seri yang paling banyak didatangi dengan angka kehadiran 232.002 orang. Sedangkan MotoGP Qatar yang menjadi pembuka MotoGP 2022 hanya didatangi 17.972 orang, sekaligus menjadi yang terendah.
Jumlah penonton tersebut merupakan gabungan dari jumlah penonton yang hadir pada Jumat, Sabtu, dan Minggu. Artinya ada penonton yang hadir lebih dari satu kali dan dua kali.
Bicara jumlah penonton di hari balapan, yakni hari Minggu, MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans menjadi seri yang paling banyak ditonton, sebab pada Minggu tercatat ada 110.103 orang yang hadir ke sirkuit. Selanjutnya diikuti MotoGP Belanda yang dihadiri 104.244 orang di hari balapan.
BACA JUGA:6 Pemain Termasuk Lionel Messi Absen di Sesi Latihan dan 2 Dipulangkan, Cidera Hantui Tim Argentina Hadapi Arab Saudi
Jumlah Penonton MotoGP 2022 di Sirkuit:
1. Losail, Qatar: 17.972
2. Mandalika, Indonesia: 102.801
3. Termas, Argentina: 186.759
4. COTA, AS: -
BACA JUGA:Detik-detik Pelecehan Seksual Pada Anak SD Viral di Sosmed, Peluk Korban Dari Belakang
5. Portimao, Portugal: 75.900
6. Jerez, Spanyol: 123.101
7. Le Mans, Prancis: 225.000
8. Mugello, Italia: 74.078
9. Catalunya, Spanyol: 114.574
10. Sachsenring, Jerman: 232.202
11. Assen, Belanda: 158.298
12. Silverstone, Inggris: 100.400
13. Red Bull Ring, Austria: 167.850
BACA JUGA:Tegas! Polisi Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar, Tapi Warga Gak Boleh Main Hakim Sendiri
14. Misano, Italia: 101.140
15. Aragon, Spanyol: 86.803
16. Motegi, Jepang: 57.482
17. Buriram, Thailand: 178.463
18. Phillip Island, Australia: 91.158
19. Sepang, Malaysia: 163.567
20. Valencia, Spain: 170.380
BACA JUGA:Tegas! Polisi Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar, Tapi Warga Gak Boleh Main Hakim Sendiri
Mengenal Sedikit Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika
Sirkuit Internasional Mandalika (secara resmi bernama Pertamina Mandalika International Street Circuit) adalah sebuah sirkuit balap yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK Mandalika) di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Sirkuit dengan panjang lintasan 4,31 km dan 17 tikungan ini memiliki kelas homologasi A dari FIM. Mandalika pertama kali menggelar Grand Prix Sepeda Motor Indonesia pada Maret 2022 dan akan menyelenggarakan GT World Challenge Asia pada Oktober 2022.
Sirkuit Mandalika sebelumnya sudah menyelenggarakan Kejuaraan Daunia Superbike putaran Indonesia pada 2021.
BACA JUGA:Ancaman Serius Korea Utara Pada Amerika: ‘Nuklir Kami Tempuh 1.000 Km Hanya 69 Menit’
Pada akhir 2016, Indonesia Tourism Development Corporation mendapat sertifikat Hak Pengelolaan Lahan untuk membangun Sirkuit Mandalika. Sirkuit awalnya direncanakan dibangun pada awal 2018, namun pembangunan tidak dimulai sampai 2019.
Pada tes pramusim MotoGP, terungkap beberapa masalah terkait sirkuit, termasuk area kerikil yang "terlalu kasar" dan juga aspal yang mengelupas dan hancur akibat tipe agregat yang terlalu halus dari spesifikasi yang ditentukan.
Kemudian, diumumkan bahwa sirkuit diaspal ulang dari tikungan 17 sampai tikungan 5. Pengaspalan ulang selesai pada 9 Maret 2022.
BACA JUGA:Selain Siap Danai, MBS Berharap Masjid Islamic Center Lebih Moderasi dan Toleransi
Selama pembangunannya, Sirkuit Internasional Mandalika telah mendapat banyak kritik dan kontroversi terkait dengan pembebasan lahan dan perizinan tanah.
Pada April 2019, Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa merilis laporan mengenai terjadinya pelanggaran hak asasi manusia saat pembangunan sirkuit karena warga lokal yang dipaksa meninggalkan rumah dan lahan mereka.
Sebagai sirkuit yang dibangun khusus dengan area run-off yang luas, Sirkuit Mandalika diklaim berkonsep sirkuit jalanan, di mana sirkuit akan dibuka untuk masyarakat jika tidak sedang menggelar balapan.
BACA JUGA:6 Pemain Termasuk Lionel Messi Absen di Sesi Latihan dan 2 Dipulangkan, Cidera Hantui Tim Argentina Hadapi Arab Saudi
Meskipun dibuka untuk umum, hanya jalur jalanan luar sirkuit saja yang dapat diakses, bukan trek utama sirkuit.
Sirkuit ini pada awalnya dikabarkan memiliki panjang 4,8 km, tetapi berubah menjadi 4,32 km dengan 19 tikungan.
Desain sirkuit kemudian diperpendek lagi menjadi 4,31 km dengan 17 tikungan.
Menurut Ricky Baheramsjah, CEO Mandalika Grand Prix Association, tikungan dikurangi dan diganti dengan trek lurus karena faktor keamanan dan untuk "menambah aksi overtaking." Selain itu, desain sirkuit sebelumnya juga dinilai "lebih menguntungkan salah satu pabrikan".
BACA JUGA:Tegas! Polisi Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar, Tapi Warga Gak Boleh Main Hakim Sendiri
Permukaan sirkuit Mandalika menggunakan aspal berjenis Stone Mastic Asphalt (SMA) yang lebih kasar dan diharapkan akan memperkuat cengkeraman ban.
Saat peresmian, sirkuit ini memiliki panjang 4,301 km dengan 17 tikungan, dengan kapasitas 50.000 tempat duduk di tribun dan total mencapai 195.700 orang. Bangunan pit Sirkuit Mandalika memiliki tiga lantai dengan kapasitas 50 garasi.
Bangunan pit tersebut dapat dialihfungsikan menjadi pusat konferensi saat tidak menggelar balapan. Ada sebuah bangunan pusat medis modular yang berjarak 100 meter dari race control, dengan dua unit helikopter, dua ambulan, dan tiga mobil reaksi cepat. Pada 18 Maret 2022, sirkuit ini dihomologasi grade A FIM
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: