India Sudah Duluan Gencar Kampanye Konversi CNG, Indonesia Ketinggalan?

India Sudah Duluan Gencar Kampanye Konversi CNG, Indonesia Ketinggalan?

PGN akan membuat regulasi terkait desain untuk tangki bahan bakar CNG untuk sepeda motor-Foto/Dok/Rajagas-

BACA JUGA:Bandingkan Messi dan Ronaldo, Legenda Jerman Sebut Kasihan pada Kapten Timnas Portugal

BACA JUGA:Wartawan Dibegal di Flyover Sudirman, Kapolres Jakpus: Baru Dapat Infonya

Konverter CNG ini dalam satu paket akan mencakup 2 tabung silinder CNG berukuran 1,2 Kg dengan jangkauan yang fantasis yakni 110 Km per pengisian yang berarti setiap 0,60 penggunaan CNG mampu menempu jarak per kilometer.

Terobosan perusahaan gas di India ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak termasuk Kementerian Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perubahan Iklim di India.

Bahan Bakar CNG di Indonesia.

Pemerintah saat ini semakin gencar menekan emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi dalam berkendara dengan menggunakan energi alternatif pengganti BBM, yaitu lewat ekosistem kendaraan listrik.

Selain kendaraan listrik, pihak Pertamina juga telah memperkenalkan bahan bakar pengganti yang tak kalah menariknya dari BBM saat ini dengan kualitas yang sama dan harga yang jauh lebih murah, yaitu CNG.

BACA JUGA:Serba-serbi CNG, Pengganti BBM Pertalite yang Jauh Lebih Irit, Cuma Rp 3 Ribuan Per Liter!

BACA JUGA:Apes, Seorang Wartawan Kena Begal di Fly Over Sudirman Jakpus

Di Indonesia bahan bakar CNG ini dikenal dengan Bahan Bakar Gas (BBG) dan sudah digunakan pada alat transportasi umum, seperti busway dan Bajaj.

Seperti dilansir dari laman esdm.go.id pada 31 Maret 2016 hadirnya CNG di Indonesia melalui Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (esdm) yang memulai debut sejarah penggunaan CNG di Perusahaan Listrik Negara (PLN) Batam.

Kemudian Indonesia kembali membangun pabrik CNG di Gresik yang juga didistribusikan ke Lombok.

Memasuki era tahun 2000-an, penggunakan bahan bakar CNG pun sudah hampir tersebar di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:Cek Di Sini! Update Harga BBM Per 20 Desember 2022 di 36 Provinsi Seluruh Indonesia

BACA JUGA:Pengendara Wajib Paham, Lebih Irit Mana CNG Atau BBG? Simak Penjelasannya Disini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: