Ukraina Bombardir Gudang Senjata Rusia, Ratusan Prajurit Tewas!
Ukraina bombardir gudang senjata milik Rusia-ilustrasi-Tangkapan layar video@brokenpixelua
JAKARTA, DISWAY.ID - Ukraina membombardir kompleks gudang amunisi milik Rusia hingga menewaskan tak kurang dari 400 prajurit pada Minggu 1 Januari 2023.
Staf umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan, serangan itu terjadi di dekat Chulakivka, sebuah kota di selatan Kherson pada malam Tahun Baru.
"Pada 31 Desember pasukan pertahanan Ukraina menyerang sebuah benteng pasukan dan persenjataan musuh di dekat Chulakivka, Kherson," kata staf umum tersebut seperti dikutip CNN, Rabu 4 Januari 2023.
"Sekitar 500 prajurit musuh terluka dan tewas," imbuhnya.
BACA JUGA:Kocar-kacir! Ukraina Berhasil Rebut 40 Persen Wilayah yang Dikuasai Rusia
Ukraina saat ini menargetkan barak dan benteng pertahanan Rusia lainnya menggunakan HIMARS (High Mobility Artillery Rocket Systems).
Ukraina menyertakan Chulakivka dalam daftar serangan terhadap pasukan Kremlin yang disebut terjadi pada Desember 2022.
Sebelumnya, Ukraina juga sempat menggempur Rusia di wilayah pendudukan Donetsk pada Minggu 1 Januari 2023.
Gempuran tersebut menargetkan sebuah sekolah kejuruan di Makiivka, Donetsk, yang menampung banyak tentara cadangan Rusia untuk dikirim ke medan perang.
BACA JUGA:Bahaya! Rusia Gunakan Serangan Baru, NATO Pasok Senjata Besar-besaran ke Ukraina
Pejabat Rusia Geram!
Para pejabat kroni Presiden Vladimir Putin mengamuk mendengar laporan 400 tentara Rusia tewas diserbu Ukraina pada akhir Desember lalu.
Seorang anggota parlemen Rusia, Sergei Mironov menilai, kematian besar-besaran itu terjadi akibat kesalahan komando Negeri Beruang Merah di lapangan.
Berdasarkan keterangan yang ia himpun, angka kematian sangat tinggi karena Rusia menyatukan kompleks gudang amunisi dengan barak pasukan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: