184 Penggungsi Rohingnya Kembali Terdampar di Aceh, Netizen: Terdampar Apa Terdampar?
184 Penggungsi Rohingnya Kembali Terdampar di Aceh,-tangkapan layar-
BACA JUGA:Polisi Ungkap Pembunuh ART di Cipayung, Hendak Kabur ke Bali
BACA JUGA:Soal SK Sosialisasi Peserta Pemilu 2024, KPU: Masih Koordinasi Dengan KPI Dan Dewan Pers
Fahmi menjelaskan, pihaknya belum mendeteksi adanya kapal lain di perairan sekitar Aceh Besar. Keberadaan pengungsi Rohingya yang terdampar itu juga disebut tidak terdeteksi petugas.
"Jadi seperti terdampar ini juga memang tidak terdeteksi sama sekali, ada informasi dari masyarakat kita langsung berkoordinasi dan sama-sama ke TKP," jelasnya.
Tanggapan Kementerian Luar Negeri
Sementara itu, Direktur Hak Asasi Manusia (HAM) dan Kemanusiaan Kemlu, Achsanul Habib mengatakan, menduga ada seorang agen yang mengarahkan kapal tersebut ke Aceh.
“Beberapa tahun terakhir banyak fenomena para penggungsi rohingnya terdampar di Aceh.Ini dapat ditengarai pihak penghubung datang pada hari yang sama sehingga mereka dipandu dengan koordinat GPS menuju ke Aceh,” lanjutnya.
BACA JUGA:5 Laga Penting Wakil Indonesia di Malaysia Open 2023
BACA JUGA:Haram! Pengakuan Wanita Sebut Kuas Positif Mengandung DNA Babi: Impor dari Tiongkok
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI bicara fenomena pengungsi Rohingya kerap terdampar di Aceh dalam beberapa tahun terakhir.
Kemlu menyebut ada pihak asing mengarahkan pengungsi Rohingnya ke Aceh.
“Setelah masuk RI, diduga pengungsi Rohingnya itu akan diselundupkan ke Malaysia,” katanya.
Achsanul Habib menjelaskan, para imigran masuk ke Indonesia pada hari libur, mengikuti musim serta tengah malam.
“Dua bulan terakhir di penghujung 2022, dua gelombang pengungsi Rohingya masuk ke Aceh pada November dan dua gelombang pada Desember,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: