Seluruh Penumpang Tewas Dalam Kecelakaan Yeti Airlines di Pokhara Nepal

Seluruh Penumpang Tewas Dalam Kecelakaan Yeti Airlines di Pokhara Nepal

Seluruh penumpang tewas dalam kecelakaan Yeti Airlines pada Minggu 15 Januari 2023 di wilayah Pokhara Nepal. -twitter@rahulsah11543-

Badan investigasi kecelakaan udara Prancis BEA mengatakan ambil bagian dalam penyelidikan penyebab kecelakaan itu dan berkoordinasi dengan semua pihak lain yang terlibat.

Pihak Otoritas Penerbangan Sipil juga menjelaskan bahwa penumpang dalam pesawat ATR 72 bermesin ganda tersebut diantaranya tiga bayi, tiga anak-anak, lima orang India, empat orang Rusia dan satu orang Irlandia, dua orang Korea Selatan, satu orang Australia, satu orang Prancis, dan satu orang Argentina.

BACA JUGA:Verrel Bramasta Tak Balas Chat WA Ferry Irawan Lagi, Ungkap Satu Video Kiriman Lucu: Mukanya Kerut Aja Gitu

BACA JUGA:Breaking News, Aceh Kembali Diguncang Gempa Kuat Pasca Subuh, Berpotensi Tsunami?

Akibat kecelakaan tersebut maskapai Yeti Airlines membatalkan semua penerbangan regulernya untuk hari Senin sebagai dan mengatakan bahwa hal tersebut sebagai tanda berkabung untuk para penumpang yang meninggal dunia.

Rute penerbangan ke Pokhara yang merupakan kota terbesar kedua Nepal yang terselip di bawah pegunungan Annapurna yang indah dari kota Kathmandu merupakan salah satu rute wisata paling populer di negara itu.

Seorang juru bicara Bandara Pokhara mengatakan pesawat itu jatuh saat mendekati bandara, di mana peswawat saat itu melaju di ketinggian 12.500 kaki dan sedang turun normal.

BACA JUGA:Cuaca DKI Jakarta Hari Ini, Senin 16 Januari 2023, Jangan Heran Panas Banget Siang Ini

BACA JUGA:Update Harga BBM Pertalite hingga Pertamax 16 Januari 2023 di Seluruh SPBU Indonesia

Situs pelacakan penerbangan FlightRadar24 mengatakan di Twitter bahwa pesawat Yeti Airlines yang telah berusia berusia 15 tahun dan dilengkapi dengan transponder tua dengan data yang tidak dapat diandalkan. 

Ia menambahkan bahwa sinyal terakhir dari transponder diterima pada 0512 GMT di ketinggian 2.875 kaki di atas permukaan laut.

Bandara Pokhara terletak sekitar 2.700 kaki di atas permukaan laut, menurut FlightRadar24.

ATR72 sendiri merupakan pesawat buatan ATR Eropa dengan turboprop bermesin ganda yang banyak digunakan yang diproduksi oleh perusahaan patungan Airbus (AIR.PA) dan Leonardo (LDOF.MI) Italia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reuters.com