Polisi Sebut Yeni di Mesir Jadi Saksi Kunci Kasus Serial Killer
Kombes Hengki Haryadi ungkap satu orang tersangka pernah jadi pendonor ginjal dan praktiknya dilakukan di rumah sakit Indonesia-Rafi Adhi Pratama-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Dalam kasus serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur polisi mengatakan Yeni adalah saksi kunci.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi mengatakan timnya berencana meminta keterangan Yeni yang berada di Mesir.
"Di sini ada saksi kunci ya. Di sini adalah saudari Yeni yang saat ini sedang bekerja di Mesir," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Serial Killer Bekasi-Cianjur, Wowon Dikenalkan 10 TKW Oleh Yeni
BACA JUGA:Ini Rangkaian Lengkap Rencana Perjalanan Ibadah Haji 2023
Diungkapkannya, timnya akan menuju Mesir untuk meminta keterangan Yeni. Penyidik Ditkrimum Polda Metro harus datangi Yeni lantaran masih terikat kontrak kerja dengan majikannya.
"Rencana tim penyidik akan berangkat ke Mesir untuk mendalami keterangan yang bersangkutan," ucapnya.
Namun terkait waktu, pihaknya belum menjelaskan bakal memeriksa Yeni di Mesir.
"Makanya kami akan periksa ke Mesir. Sedang cari waktu, kami akan ke sana," tuturnya.
Sebelumnya, Tersangka kasus serial killer atau pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur, Wowon mengaku dikenalkan para Tenaga Kerja Wanita (TKW) oleh Istri tersangka Dede Solehudin.
BACA JUGA:JPU Minta Hakim Menolak Seluruh Pledoi Kubu Baiquni Wibowo
BACA JUGA:Serial Killer Bekasi-Cianjur, Wowon Bunuh Anak Balitanya Gegara Rewel
Tersangka Wowon saat ditemui awak media di Polda Metro Jaya mengatakan awalnya pada 2016 dirinya menunjukkan kemampuan menggandakan uang di dalam amplop kepada Yeni yang hendak berangkat menjadi TKW di Arab Saudi.
"Pertama itu yang saya kasih ide (tipuan amplop, red) itu sama Yeni dulu," katanya kepada awak media.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: