Sejarah Perintah Puasa Ramadhan Ternyata Sudah Ada Sebelum Nabi Muhammad SAW Diangkat Jadi Nabi dan Rasul?

Sejarah Perintah Puasa Ramadhan Ternyata Sudah Ada Sebelum Nabi Muhammad SAW Diangkat Jadi Nabi dan Rasul?

Sejarah pertama kali puasa Ramadhan dilakukan sebelum Rasulullah belum diangkat jadi Nabi dan Rasul-Foto/Pixabay/shantomr9-

Hadist riwayat Bukhari-Muslim

Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”

BACA JUGA:Mendag Zulkifli Hasan: InsyaAllah, Harga Kedelai Stabil Jelang Puasa dan Lebaran

Hadits Riwayat Bukhari

Dari abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Berpuasalah kalian karena melihatnya (Hilal) dan berhari rayalah kalian karena melihatnya, jika hilal hilang dari penglihatanmu maka sempurnakanlah bilangan sya'ban sampai 30 hari.”

Puasa Ramadhan menjadi wajib dilakukan dan juga di jelaskan pada beberapa ayat di dalam Al-Qur’an, di antaranya pada Surah Al-Baqarah ayat 183.

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.”

BACA JUGA:Ibu Kandung Norma Risma Kepergok Puaskan Nafsu 'Liar' Menantu di Bulan Puasa, Isi Chat Dibongkar

Surah Al Baqarah ayat 184-185

Memberi keringanan untuk memilih antara puasa atau membayar fidyah karena banyak sahabat yang merasa berat untuk berpuasa;

Beberapa hari yang ditentukan itu ialah bulan ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan permulaan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (Antara yang hak dan yang batil).

Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya di bulan itu maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu dan barangsiapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka) Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkannya itu pada hari hari yang lain.

Allah mehendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu, dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuknya yang di berikan kepadamu supaya kamu bersyukur.

Al Baqarah 187

Menghalalkan melakukan hal yang membatalkan puasa di malam hari. Puasa dilakukan seperti saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads