Strategi Pembelaan Richard Eliezer Dibeberkan Martin Simajuntak: Dengan Ronny Talapessy Kami Kerja Sama

Hal tersebut terlihat dalam pembacaan pledoi dari Richard yang hanya satu jam lebih, sehingga hakim dapat mengikuti dengan seksama.

 BACA JUGA:Keluarga Glazer Blak-blakan Tak Niat Bangun Stadion Baru Old Trafford, Gary Neville Diam-diam Dukung Qatar Jadi Pemilik Baru MU

BACA JUGA:Ini Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling DKI Jakarta dan Sekitarnya Hari Ini, Rabu 22 Februari 2023

“Kita melihat bahwa sebelumnya pledoi dari Putri Chandrawathi yang lebih dari 1.200 halaman meskipun sebagiannya adalah BPK, namun tentunya itu akan menyita waktu hakim dalam mempelajarinya,” terang Martin.

Martin menambhakna bahwa secara bukti dan saksi pihak pengadilan telah membeberkan secara jelas, namun kami mencoba untuk masuk dari sisi psikologi.

“Meskipun hakim harus beryindak tegas namun mereka juga mausia yang punya hati, dan dari sisi psikologi ini yang harus kami mainkan agar selama di persidangan Richard dapat mengambil simpati serta hakim merasa nyaman,” tambah Martin.

Strategi dari tim kuasa hukum Richard yang bekerja sama dengan tim kuasa hukum Brigadir Yosua membuahkan hasil.

BACA JUGA:Lirik Lagu Komang - Raim Laode, Viral jadi Backsound TikTok: Sebab Kau Terlalu Indah dari Sekedar Kata

BACA JUGA: ALVA Gandeng Zuttoride dan Hayaidesu di IIMS 2023, Edukasi Keselamatan Berkendara

Meskipun hanya di jatuhkan hukum 1.5 tahun penjara, namun Richard Eliezer saat ini tengah menunggu persidangan selanjutnya yaitu sidang kode etik Polri yang akan menentukan nasibnya di institusi Polri.

Sedangkan Richard sendiri melalui ke dua orang tuanya mengungkakpkan bahwa dirinya masih menginginkan untuk kembali berdinas di institusi Polri.

Namun pihak LPSK sendiri yang telah memberika status JC pada Richard mengungkakpkan bahwa pihaknya juga membuka diri jika Richard ingin bergabung dengan LPSK.

Sumber: