Kapolri: 15 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Dibawa Ke RS Polri Untuk Identifikasi
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi melantik sejumlah perwira tinggi Polri di ruang Rupatama pada Jumat, 31 Maret 2023.-Andrew Tito-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan hingga kini ada sebanyak 15 orang korban tewas Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara dievakuasi ke RS Polri Sabtu 15 Maret 2023.
Menurut Kapolri, hingga kini penanganan pasca kebakaran masih terus dilakukan, petugas kepolisian yang dibantu dengan berbagai instasi masih melakukan pencarian dan evakuasi korban kebakaran.
BACA JUGA:Pertamina Jamin Pasokan BBM Tetap Aman, Meski Depo Plumpang Terbakar
Sementara untuk belasan jenazah yang telah diba ke RS Polri akan dilakukan proses identifikasi oleh Tim Disaster Victim and Identification (DVI).
"Sementara yang ada di (RS) Kramat Jati ada 15 (jasad) ini yang sedang dilakukan postmortem," ujar Kapolri ditemui awak media di Koja Jakarta Utara, Sabtu 4 Maret 2023.
Kapolri menjelaskan jenazah para korban kebakaran tersebut dilakukan identifikasi oleh tim DVI untuk bisa diketahui identitas korban lantaran sangat sulit dikenali.
BACA JUGA:Dugaan Sementara, Penyebab Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Akibat Gangguan Teknis Penerimaan BBM
"Tentunya kita harus lakukan langkah-langkah postmortem sehingga mengenali para korban sehingga pada saat nanti akan dimakamkan betul-betul sudah dikenali oleh keluarga," jelasnya.
Hingga kini laporan yang masuk yang ke Pokso Koramil 01 Koja Jakarta Utara terdapat ada 3 korban hilang.
"Tadi dilaporkan masih ada 3 yang dilaporkan (hilang) di pos dan saat ini kita masih menunggu penanganan lebih lanjut," lanjutnya.
BACA JUGA:Tinjau Lokasi Kebakaran Depo Pertamina, Kapolri : Melakukan Langkah-langkah Pasca Kebakaran
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan hingga kini jumlah korban meninggal mencapai 16 orang
"Untuk yang saya terima data sejauh ini, sampai semalam 14. Hari ini tadi ada 15, sampai siang tadi ada 16," tukas Kombes Trunoyudo.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: