Prabowo: Indonesia Mampu Melakukan Overhaul Hercules, Tidak Semua Negara Diizinkan Amerika Serikat!
Prabowo: Indonesia Mampu Melakukan Overhaul Hercules, Tidak Semua Negara Diizinkan Amerika Serikat!-kemenhan-
C-130J-30 Super Hercules ini akan memperkokoh kekuatan angkut TNI AU dan dioperasionalkan oleh Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo menambahkan, pesawat ini juga memiliki kelebihan karena hanya perlu diawaki oleh tiga orang kru, bukan delapan kru seperti pesawat Hercules jenis lainnya.
Selain itu, mesin pesawat ini juga lebih efisien karena dapat terbang lebih tinggi dan jauh dengan bahan bakar yang lebih irit.
"Di regional ini hanya baru Indonesia (yang memiliki pesawat jenis ini), di Asia tenggara baru Indonesia," kata Fadjar.
Sebelumnya, TNI Angkatan Udara (AU) telah memberhentikan operasional pesawat C-130B Hercules A-1312 pada awal Januari 2023.
Sebagainya gantinya, TNI AU akan menggunakan pesawat C-130 J terbaru yang segera tiba di Indonesia.
Melansir laman Lockheed Martin, C-130J-30 adalah versi peregangan dari C-130J, sebuah airlifter yang terbukti, sangat andal, dan terjangkau.
C-130J-30 menambah 15 kaki ke badan pesawat, menambah ruang yang dapat digunakan (dua palet peralatan lagi) di kompartemen kargo.
Lockheed Martin C-130J "Super" Hercules adalah pesawat angkut militer bermesin turboprop empat mesin.
C-130J adalah update komprehensif terhormat Lockheed C-130 Hercules, dengan mesin baru, dek penerbangan, dan sistem lainnya.
Keluarga Hercules memiliki sejarah terpanjang terus menerus menjalankan produksi dari setiap pesawat militer.
Selama semakin dari 50 tahun pelayanan, keluarga pesawat angkut bermesin turboprop ini telah berpartisipasi dalam operasi bantuan militer, sipil, dan kemanusiaan.
BACA JUGA:Mario Dandy Sudah Dijenguk Orang Tua? Pengacara Mengaku Tidak Tahu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: