Banjir Jakarta Meluas, BPBD: Tiga Pintu Air Siaga 3
Hujan deras yang melanda DKI Jakarta mengakibatkan banjir di sejumlah titik di Jakarta yang terpantau semakin meluas.- Bambang Dwi Atmodjo-
JAKARTA, DISWAY.ID - Hujan deras yang melanda DKI Jakarta mengakibatkan banjir di sejumlah titik di Jakarta yang terpantau semakin meluas.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menginformasikan, sebelumnya hanya 18 RT yang terendam banjir tapi saat ini dilaporkan ada 34 RT yang mengalami kebanjiran.
BPBD DKI Jakarta melaporkan sebelumnya terdapat 1 ruas jalan yang mengalami genangan air tapi saat ini sudah berhasil surut.
BACA JUGA:Launching Tim Kawasaki Bali MX Greentech, Tim Pabrikan Kawasaki di Kejurnas MX 2023
BACA JUGA:Chelsea Gelar Buka Puasa Bersama di Stadion Stamford Bridge
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 1 ruas jalan tergenang dan 18 RT, saat ini menjadi nol ruas jalan tergenang dan 34 RT atau 0,112 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," ujar Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, diterima Rabu 15 Maret 2023.
Akibat hujan deras yang terjadi di sejumlah wilayah DKI Jakarta mengakibatkan sejumlah pintu air mengalami siaga tiga contohnya, Pintu Air Manggarai.
“Kenaikan status siaga Pintu Air Manggarai, Karet, dan Angke Hulu menjadi siaga 3 (Waspada),” kata Isnawa.
BACA JUGA:Terungkap! Selebgram Ajudan Pribadi Ditangkap di Jalan Raya, Saat Naik Innova
BACA JUGA:Cuma Hari Ini Beli 1 Tiket GJAW 2023 Bisa Dapat 2 Tiket, Bonus Sepatu Gratis juga Sob!
Isnawa mengatakan, banjir yang terjadi di tiga Wilayah di DKI Jakarta, misalnya, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, sampai Jakarta Barat ketinggian air bervariasi berkisar dari 10-110 CM.
“Banjir terdapat di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat. Ketinggian air berkisar 10-110 CM,” ungkap dia.
Menurutnya, BPBD DKI Jakarta sudah mengerahkan beberapa Personel untuk memonitor kondisi banjir yang terjadi di beberapa wilayah di Jakarta.
Pihaknya juga telah melakukan koordinasi terhadap pihak terkait untuk mempercepat surutnya air sehingga aktivitas masyarakat bisa berjalan normal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: