Komplotan Pencuri Sepeda Motor Bersenpi di Bekasi Diburu Polisi

Komplotan Pencuri Sepeda Motor Bersenpi di Bekasi Diburu Polisi

Komplotan pencuri sepeda motor bersenjata api di Bekasi diburu polisi-Foto/Unsplash/Maxim Hopman-

Kronologi Menurut Pihak Korban

Sementara itu, saat ditemui awak media, ayah korban, Anton Indra Cahya mengatakan kejadian kronologi penembakan yang mengenai anaknya tersebut.

Di hari itu, korban ikut bersama neneknya untuk mengantar kakaknya pergi ke sekolah sekitar pukul 06.30 WIB dengan sebuah sepeda motor.

"Mereka pergi lah itu naik motor, kakaknya di posisi belakang, adiknya (korban A) di depan," ujar Anton yang ditemui di RSUD Kota Bekasi, Kamis 6 April 2023.

Paa pelaku diketahui beraksi di Jalan Tugu Ciketing Asem, Mustikajaya, Kota Bekasi.

BACA JUGA:Polri Bantah Keras, Tidak Benar Senjata Dito Mahendra Milik Kodam IV Diponegoro

Beberapa warga sekitar lokasi juga sempat mendengar adanya suara letusan sebanyak tiga kali yang diduga dari senjata api yang dibawa pelaku.

Letusan peluru tersebut kemudian mengenai kaki korban, yang saat itu teriak kesakitan. 

"Pas di situ (lokasi kejadian), kaki adik A ini tiba-tiba berdarah," ujarnya 

Selanjutnya sang nenek langsung meminggirkan sepeda motornya ke bangunan ruko yang tutup.

BACA JUGA:Polisi Segera Jemput Paksa Dito Mahendra yang Mangkir 2 Kali

Setelah dilihat, betis A ternyata berdarah karena terkena tembakan peluru nyasar dan langsung dibawa untuk mendapat pertolongan pertama di sebuah klinik terdekat.

"Sempat ke klinik dulu, dibersihkan lukanya," ujarnya 

Sementra hingga kini kondisi korban telah membaik, namun proyektil yang ada di kaki korban masih belum bisa diangkat tim dokter.

"Belum diangkat (proyektilnya), tapi memang sudah di scan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads