Hitungan Rian Mahendra saat Momen Arus Mudik, Perusahaan Otobus Tetap 'Buntung' Meski Harga Tiket Naik 2 Kali Lipat, Kok Bisa?
Rian Mahendra ungkap jadi pengusaha bus Pariwisata Lebih menguntungkan dibanding bus AKAP.-Foto/Tangkapan Layar/YouTube-
"Gua berharap mudik Lebaran tahun ini sepi dibandingkan tahun kemarin," ujarnya.
Tahun lalu saat masih di PO Haryanto, Rian Mahendra rajin membagikan kondisi terkini di lapangan saat arus mudik.
Tak sedikit penumpang yang komplain karena keterlambatan armada.
Kata Rian jika kondisinya akan kembali sama, macet parah, maka perusahaan akan buntung alias rugi.
BACA JUGA:Tata Cara Menulis di Amplop Lamaran Kerja yang Baik dan Benar
Justru, Rian Mahendra menginginkan armada PO Kencana beroperasi seperti hari-hari normal saja.
"Agar putarannya cepat, nyari duitnya enak. Kalau macet perusahaan rugi," jelasnya.
Untuk perusahaan otobus lain dengan ratusan hingga ribuan armada, di momen arus mudik ini justru akan menjadi panen bagi mereka.
Dengan banyaknya armada, mereka sudah siap menyambut ribuan penumpang meski harga meningkat.
Semua armada akan keluar meski sejatinya bus tersebut hanya keluar untuk pelayanan pariwisata saja.
BACA JUGA:Berapa Sih Tinggi Erling Haaland?
Tune Up Armada PO Kencana
Belum lama ini Rian Mahendra sempat membagikan kondisi terbaru terkait armada PO Kencana yang diliburkan selama tiga hari.
Terdapat dua bus double decker yang masuk bengkel untuk tune up.
Rian Mahendra mengaku langkah tersebut dilakukan untuk persiapan menyambu arus mudik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: