Warga Babel Tak Bisa Isi Partalite, Diduga Data Pengguna QR Code MyPertamina 'Bocor', Dosen UBB: Saya 3 Minggu Tidak Dapat Pertalite

Warga Babel Tak Bisa Isi Partalite, Diduga Data Pengguna QR Code MyPertamina 'Bocor', Dosen UBB: Saya 3 Minggu Tidak Dapat Pertalite

Ilustrasi: Warga Bangka Belitung (Babel) tak bisa menggunakan QR Code MyPertamina saat pengisian Pertalite. Hal ini dialami oleh seorang dosen Universitas Bangka Belitung-Foto/Dok/Babelpos.id-

Tiga Minggu Tak Bisa Isi Pertalite

Nasib serupa dialami oleh Suhdi, dosen Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung (UBB).

Ia mengaku sudah tiga minggu kendaraannya tak bisa mengisi Pertalite.

Padahal, kata dia, saat mengisi sudah menyerahkan QR Code. Tapi petugas SPBU menyebut sudah ada yang pakai.

"Sudah tiga Minggu ini saya tidak dapat Pertalite. Saya tunjukkan barcode ke petugas SPBU, katanya sudah dipakai, jadi tidak bisa mengisi lagi," keluhnya.

BACA JUGA:Terbaru! Syarat dan Biaya Pembuatan SIM C 2023

Suhdi pun menduga bahwa jatah kuota Pertalite miliknya sudah dipakai secara manual oleh pihak tak bertanggung jawab.

Ia pun bingung. Suhdi juga menduga ada oknum yang sengaja memasukkan data kendaraan miliknya.

"Bingung juga kita, mau ngisi BBM tidak bisa terus, sudah dipakai orang lain," gusarnya.

Protes ke SPBU

Tak hanya dua warga, seorang warga Pemali bernama Feri pun mengaku mengalami hal yang sama.

Hanya saja, saat itu terjadi dirinya lanngsung protes ke petugas SPBU.

BACA JUGA:Alasan Pengacara Mantri Suntik Mati Kades Mundur Terungkap

Setelah itu, kata dia, QR Code MyPertamina miliknya sudah bisa kembali digunakan.

"Setelah saya protes ke SPBU, sekarang sudah tidak lagi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: