Intip Pameran Giftionary and Culture Creative di Taiwan, Promosikan Produk Kerajinan Tangan dan Furniture Indonesia
Pameran Giftionary and Culture Creative di Taiwan-Humas Kemendag-Humas Kemendag
BACA JUGA:MotoGP Spanyol: Aleix Rebut Posisi ke-5, Maverick Dihantui Masalah Teknis di Lap Akhir
BACA JUGA:Dirut Waskita Karya Ditangkap, Bos Kontraktor 'Bro Ron' Kirim Karangan Bunga, 'Mampoes Kau Dirut!'
Dihadiri Lebih dari 20 Ribu Orang
Pameran GCC 2023 menampilkan 400 stan dan diikuti 250 ekshibitor dan dihadiri lebih dari 20 ribu orang.
Iqbal menyampaikan, produk kayu merupakan salah satu produk ekspor unggulan Indonesia ke Taiwan.
Saat ini, produk kayu Indonesia termasuk dalam 10 besar produk andalan ekspor ke Taiwan.
Pada periode Januari-Maret 2023, nilai ekspor produk kayu ke Taiwan mencapai USD 112,34 juta.
Sedangkan pada 2022, tercatat ekspor produk kayu Indonesia ke Taiwan sebesar USD 512,91 juta atau meningkat 6,94 persen dari tahun sebelumnya.
“Ekspor produk kayu Indonesia ke Taiwan cukup signifikan. KDEI Taipei akan terus menjaga baik akses pasar serta pangsa pasar produk kayu Indonesia,” tegas Iqbal.
Pada pameran tersebut, KDEI Taipei juga memperkenalkan platform idnstore.tw untuk memfasilitasi para pengunjung yang tertarik membeli produk-produk Indonesia secara ritel/eceran.
BACA JUGA:Tidak Terima Disebut Pelakor, Tenri Ajeng Anisa Somasi Virgoun dan Inara, Tuntut Permintaan Maaf
“Selama pameran berlangsung, ada pengunjung yang ingin membeli produk Indonesia secara ritel. Untuk itu, KDEI Taipei memperkenalkan platform idnstore.tw agar para pengunjung dapat membeli produk Indonesia secara daring,” tutur Iqbal.
Berdasarkan data dari BPS yang diolah Kemendag, total perdagangan antara Indonesia-Taiwan pada Januari-Februari 2023 sebesar USD 1,66 miliar.
Pada 2022, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 13,15 miliar atau surplus bagi Indonesia sebesar USD 4,45 miliar.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: